Pak Ganjar Beri Hadiah Terindah untuk Warga Tawangmangu
Warga berharap dengan adanya SMA negeri di Tawangmangu, maka anak-anak tidak kesulitan melanjutkan sekolah.
Selain itu, jarak sekolah dekat dengan rumah, sehingga hemat ongkos dan anak-anak bisa membantu orang tua.
Selama ini biaya anak sekolah ke luar daerah membengkak sehingga para orang tua kesulitan keuangan.
"Di sini mayoritas petani, jadi kalau sekolahnya dekat, anak-anak bisa bantu kami di ladang. Kalau ke Karangpandan kan jauh, jadi waktu habis di jalan. Biaya sekolah juga membengkak karena harus mengeluarkan transportasi. Kalau nanti sekolahnya di sini, jauh lebih hemat dan anak-anak bisa membantu kami bekerja," kata warga Tawangmangu lainnya, Suwardi.
Sebagai informasi, rintisan SMA Negeri Tawangmangu sudah dimulai tahun 2020 lalu. Ganjar membuat kelas jarak jauh, yang mana anak-anak Tawangmangu bisa sekolah di SD Tawangmangu dengan status menginduk ke SMA Negeri Karangpandan.
Salah satu siswa yang sudah mengikuti program kelas jarak jauh, Resta Surya mengatakan sangat senang dengan mulai dibangunnya sekolah di desanya.
Kini dia dan adik-adiknya kelak tidak perlu kesulitan mencari sekolah.
"Terima kasih Pak Gubernur, sudah membangunkan SMA Negeri di Tawangmangu. Semoga kami lebih mudah mencari sekolah dan anak-anak di sini semakin berprestasi," ucapnya.
Gubernur Ganjar Pranowo tak kalah semringah saat meletakkan batu pertama dimulainya pembangunan SMA Negeri Tawangmangu.
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Pimpinan DPR Mendukung Rencana Sekolah Negeri-Swasta Gratis di Jakarta
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- Sukarelawan Prabowo-Gibran Usulkan Perluasan Zonasi Pendidikan hingga Tingkat Provinsi
- Simak Pendapat 3 Cawagub Jakarta soal Sistem Zonasi PPDB
- Ganjar Kecam Pengerahan Kades Mendukung Paslon di Pilgub Jateng