Pak Ganjar Pantau Vaksinasi Covid-19 untuk Pasukan TNI

jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo mengunjungi dua lokasi vaksinasi di Kota Semarang untuk memastikan kelancaran selama pelaksanaannya pada Rabu (3/3).
Tempat yang dikunjungi adalah RS Bhakti Wiratamtama Semarang. Rumah sakit tersebut dijadikan tempat untuk vaksinasi anggota TNI yang bertugas di lapangan termasuk Babinsa dan anggota TNI nontenaga kesehatan (nakes).
Untuk tahap ini vaksinasi juga mulai diberikan kepada para lanjut usia.
"TNI ini sudah lebih dulu, setidaknya untuk nakes dan ini sudah dimulai lagi untuk yang di lapangan termasuk Babinsa dan non-nakes dari unsur TNI. Namun, pagi ini bersamaan dengan acara seluruh pasukan yang ada di depan, yaitu kegiatan gugur gunung bareng panglima. Jadi kerja bakti semua, setelah kegiatan itu akan segera digelindingkan karena kemarin yang TNI khusus itu screening-nya di awal. Sebenarnya bagus juga screening di awal sehingga datang tinggal disuntik saja atau tensi," katanya usai melihat pemberian vaksinasi di RS Bhakti Wiratamtama.
Setelah dari RS Bhakti Wiratamtama, Ganjar langsung menuju RSUD Tugurejo. Di lokasi tersebut dilakukan vaksinasi untuk pelayanan publik dan masyarakat termasuk lansia. Ganjar juga menyempatkan untuk berdialog dengan beberapa penerima vaksin.
"Mudah-mudahan, sudah dicek juga dari kepolisian dan TNI lancar, terus yang di masyarakat juga sudah mulai," katanya.
Ganjar juga menyampaikan pesan dari Menteri Kesehatan agar masyarakat bisa antre dan bersabar untuk mendapat giliran vaksinasi.
Gubernur Ganjar Pranowo mengunjungi RS Bhakti Wiratamtama Semarang. Rumah sakit tersebut dijadikan tempat untuk vaksinasi anggota TNI yang bertugas di lapangan
- TNI Pastikan Militer Jepang Ikut Super Garuda Shield 2025
- TNI AU Menggelar Latihan Terjun Payung untuk Taruna Akmil
- TNI dan IPB Bersinergi Mendukung Program Ketahanan Pangan Nasional
- Warga Banten Tewas Dikeroyok 4 Orang, 2 Pelaku Oknum TNI
- TNI AL Menggagalkan Penyelundupan 7 Calon PMI Ilegal ke Malaysia
- TNI Masuk Kampus, Legislator PDIP: Perguruan Tinggi Bukan Medan Pertempuran