Pak Ganjar Pranowo Terbitkan Surat, Penerimaan Baznas Jateng Naik Berlipat-lipat
Ribuan Mustahik Terima Manfaat Dana dari Muzaki
“Tiap orang menerima bantuan sebesar Rp 2,5 juta," imbuhnya.
Baznas Jateng juga menggunakan dana dari muzaki untuk membantu lembaga pendidikan. Pada 2022, Baznas Jateng menyalurkan bantuan ke 590 madrasah ibtidaiah, 585 pesantren, dan 226 tempat pendidikan Al-Qur’an atau TPQ.
Baznas Jateng juga mengalokasikan dana yang terkumpul untuk beasiswa bagi 1.426 mahasiswa S1, 116 orang mahasiswa S2, dan 14 mahasiswa S3.
Bantuan dari Baznas Jateng tidak hanya berupa dana. Ada pula bantuan alat berupa 600 kursi roda, 20 kaki palsu, dan alat bantu dengar bagi para penyandang disabilitas maupun orang-orang yang membutuhkan.
Pada masa pandemi Covid-19, Baznas Jateng menyalurkan 14.171 paket sembako, 2.000 alat pelindung diri (APD), 25.182 masker, dan oksigen medis untuk 10 rumah sakit.
“Baznas juga menyantuni 193.474 anak yatim piatu terdampak Covid-19 dan 40.470 santri yang tidak bisa pulang karena terdampak Covid-19," tutur Kiai Darodji.
Ketua Majelis Ulama Indonesia (MUI) Jateng itu menambahkan dana zakat yang terkumpul juga untuk pembangunan tepat ibadah. Perinciannya ialah 694 masjid, 343 unit musala, dan juga pada 183 lembaga.
Baznas Jateng juga menyentuh warga yang menempati rumah tidak layak huni (RTLH). Pada 2022, Baznas Jateng membantu renovasi 965 unit RTLH dan pembangunan 742 toilet.
Badan Amil Zakat Nasional atau Baznas Provinsi Jateng terus membukukan peningkatan penerimaan yang berlipat-lipat secara konsisten dari tahun ke tahun.
- Ini Strategi BAZNAS Jabar Mengurai Kemiskinan Ekstrem
- Jadi Ketum KAGAMA, Basuki Hadimuljono Berkomitmen Lanjutkan Program Ganjar Pranowo
- Kagama Menggelar Munas XIV, Ini Agendanya
- BAZNAS Tingkatkan Sinergi dengan Mitra untuk Penguatan Layanan Zakat
- BAZNAS Sulsel Wujudkan Tata Kelola ZIS dan DSKL yang Transparan
- Framework Zakat Hijau, Solusi Inovatif untuk Mendukung Ekologi dan Kesejahteraan