Pak Ganjar Siap Kebut Vaksinasi Covid-19 hingga Desember
![Pak Ganjar Siap Kebut Vaksinasi Covid-19 hingga Desember](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/watermark/2021/05/18/gubernur-ganjar-pranowo-saat-rapat-koordinasi-monitoring-vak-11.png)
jpnn.com, SEMARANG - Gubernur Jateng Ganjar Pranowo meminta pelaksanaan vaksinasi kembali dikebut.
Ini disampaikannya menyusul adanya kepastian dari Kementerian Kesehatan bahwa stok vaksin akan berlimpah mulai Juni mendatang.
Hal itu disampaikan Ganjar usai menghadiri rapat koordinasi monitoring vaksinasi COVID-19 yang dipimpin oleh Menteri Kesehatan Budi Gunadi Sadikin secara daring dan dilanjutkan rapat penanganan COVID-19 Jateng di ruang rapat Kantor Gubernur Jateng. Selasa (18/5).
"Tadi rapat sama Pak Menkes dan Pak Mendagri, salah satunya bahas percepatan vaksinasi. Maka setelah rapat itu, kami langsung tindaklanjuti agar ada akselerasi," katanya.
Ganjar berharap tidak ada alasan capaian vaksinasi rendah di daerah Jateng. Dia menargetkan mulai Juli sampai Desember, program vaksinasi harus digenjot.
"Harapannya ada peningkatan kapasitas vaksinasi sampai 300 persen. Minggu ini, saya minta teman-teman latihan dulu untuk meningkatkan 100 persen vaksinasinya," tegasnya.
Data prioritas untuk program percepatan vaksinasi ini juga telah disiapkan. Lansia menjadi prioritas utama, disusul kemudian prioritas lainnya seperti pelayan publik dan masyarakat umum lainnya.
"Lansia harus diutamakan. Sudah ada contoh baik misalnya di Batang itu ada program jemput bola untuk lansia. Daerah lainnya juga sudah siap, dan sudah melaksanakan dengan pola-pola lainnya," jelas Ganjar.
Gubernur Ganjar Pranowo berharap tidak ada alasan capaian vaksinasi rendah di daerah Jateng.
- Mulai Besok, Puskesmas di Kota Bandung Layani Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- Mulai 4 Februari, 80 Puskesmas di Kota Bandung Siap Layani MCU Gratis
- Keaktifan BPJS Penting Bagi Penerima Pemeriksaan Kesehatan Gratis
- Megawati Anggap Ganjar Sudah Benar Bersikap Tolak Kedatangan Israel ke Indonesia
- Wajah Baru Upaya Pemerataan Layanan Kesehatan di Indonesia
- Lakukan Pemerasan & Penipuan, 3 Tersangka Kasus Kematian Dokter Aulia Terancam 9 Tahun Penjara