Pak Gubernur..Lisa Tunggu Nama untuk Bayinya Nih
PELALAWAN - Balai Taman Nasional Tesso Nilo (TNTN), Kabupaten Pelalawan, Riau, kini didatangi penghuni baru. Yaitu seekor anak gajah berbobot 119 kilogram. Bayi gajah itu lahir pada Rabu dini hari (1/6) pukul 03.30 WIB. Dia dilahirkan seekor induk gajah sumatera bernama Lisa berusia, 30.
Hingga 10 Juni, mamalia raksasa yang dilindungi itu akan dijaga dan diawasi secara intensif oleh tim Balai TNTN dan petugas Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau serta WWF (World Wide Fund for Nature).
''Hingga saat ini, kondisi anak gajah tersebut sangat sehat. Kondisi induknya, Lisa, juga sehat,'' kata Kepala Balai TNTN Kabupaten Pelalawan Darmanto didampingi Humas Balai TNTN Didi Hartoyo kepada Riau Pos (Jawa Pos Group).
Tim dokter hewan BKSDA Riau, ungkapnya, terus memantau kesehatan serta memberikan makanan bervitamin tinggi kepada bayi gajah yang belum memiliki nama itu. Saat dilahirkan, bayi gajah itu memiliki berat 119 kilogram.
Menurut Darmanto, kelahiran gajah berjenis kelamin betina yang merupakan anak ketiga itu berlangsung secara normal dan baik. Sebab, kelahiran ditangani langsung oleh dokter dari Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam (BBKSDA) Riau.
''Tentunya, jumlah gajah jinak bertambah. Yakni, menjadi tujuh ekor di kawasan pelatihan gajah jinak Flying Squad TNTN di Desa Lubuk Kembang Bunga, Kecamatan Ukui, Kabupaten Pelalawan,'' ungkap Darmanto.
Terkait dengan nama anak gajah itu, dia mengungkapkan, akan ditentukan Gubernur Riau Arsyadjuliandi Rachman. Setelah itu, nama tersebut akan disampaikan kepada Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya.
''Ya, gubernur sebenarnya mau datang untuk memberi nama anak gajah itu pada Jumat (3/6). Tapi, karena ada kesibukan lain, penamaan anak gajah tersebut ditunda,'' tutur Darmanto. (amn/JPG/c5/diq/flo/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lulus SKD, 163 Pelamar CPNS Batam Lanjut ke Tahap SKB
- Puluhan Ribu Masyarakat Pekanbaru Penuhi Kampanye Akbar Agung-Markarius
- Banjir Merendam 2.014 Rumah di Kabupaten Bandung, 12.250 KK Terdampak
- Kasus SPPD Fiktif, Polda Riau Sita Rumah Diduga Milik Bang Uun
- Digikomfest 2024 Dorong Keterbukaan Informasi Publik Perangkat Daerah
- Kapolres Banyuasin Membagikan Makanan Bergizi Gratis untuk Siswa SDN 13 Air Kumbang