Pak Habibie Kehilangan Sahabat
jpnn.com, JAKARTA - Wafatnya mantan Kanselir Jerman Helmut Kohl pada Jumat (16/6) di usia 87 tahun meninggalkan duka mendalam bagi Presiden Ketiga RI B.J. Habibie.
Kohl dan Habibie bisa dibilang cukup akrab. Menurut Habibie, setelah istri Kohl meninggal pada 2010, Kohl sakit dan jadi sangat labil.
Saat berada di Jerman, Habibie pun selalu mencari waktu untuk berkunjung ke rumah Kanselir Jerman pada 1982–1998 itu.
”Tiap ke Jerman, saat saya punya waktu dan dia tidak sedang sakit dan bisa terima tamu, saya datang ke rumahnya,” tutur Habibie saat ditemui di Kedutaan Besar Jerman, Jakarta, Selasa (20/6).
Menurut Habibie, kedekatan mereka bukan semata profesionalitas. Keduanya juga dekat sebagai pribadi. Selain terlibat percakapan serius, mereka kerap bercanda.
”Pernah saya tanya, Pak Kohl, kok kamu tidak bisa bahasa Inggris sih. Dia dengan santai menjawab, eh Habibie, rakyat yang memilih saya tidak bisa bahasa Inggris. Dia bilang seperti itu sambil tertawa,” kenang Habibie.
Ketika istri Kohl meninggal pun, Habibie bersama Ainun (alm) melayat langsung ke Jerman. Sebagai bentuk penghormatan, Habibie akan bertolak ke Jerman untuk menghadiri upacara khusus bagi mendiang.
”Ketika Ibu Hannelore meninggal, saya datang dengan Ibu Ainun. Sekarang Helmut Kohl, saya akan datang juga,” ungkap Habibie. (and/c20/oki)
Wafatnya mantan Kanselir Jerman Helmut Kohl pada Jumat (16/6) di usia 87 tahun meninggalkan duka mendalam bagi Presiden Ketiga RI B.J. Habibie.
Redaktur & Reporter : Adil
- Ilham Habibie Datang ke Kantor PKS, Syaikhu Bicara soal Kesepakatan
- Luncurkan Program Klub Berkawan, Menpora Dito Berharap Melahirkan Habibie-Habibie Baru
- Anies Pakai Kaus Bertuliskan Kutipan Bijak BJ Habibie saat Bertemu Petani
- Pollux Flower
- Ketua MPR Bamsoet Matangkan Rencana Bangun Museum Mobil Koleksi BJ Habibie di TMII
- Kisah Luhut Gagal 'Membina' Gus Dur di Era Soeharto, Ini yang Terjadi