Pak Hakim Digerebek Bersama Dua Perempuan di Rumah Dinas
jpnn.com, LAMPUNG - Seorang oknum hakim Pengadilan Negeri (PN) Menggala, Tulangbawang, Lampung, berinisial Y digerebek warga lantaran diduga berbuat asusila dengan dua wanita yang bukan istrinya di rumah dinas.
Selain diduga berbuat asusila, Y dan dua teman wanitanya juga diduga pesta minuman keras (miras). Mereka digerebek warga bersama anggota Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) pada Selasa (15) dini hari.
Berdasarkan informasi yang didapat, hakim Y dihubungi dua wanita pada Senin (14/1) jelang tengah malam. Dua wanita itu menyatakan ingin berkunjung ke rumah dinas Y.
Saat itu, Y hanya seorang diri di rumah dinas. Sebab, istrinya berdinas di pengadilan yang berbeda kota.
Kedatangan dua wanita ke rumah dinas Y jelang tengah malam membuat warga curiga. Mereka lantas mengintai gerak-gerik hakim Y dan dua teman wanitanya.
Setelah berjam-jam di dalam rumah dinas dan tak kunjung keluar, warga bersama LSM akhirnya menggerebek rumah tersebut pada pukul 03.00 dini hari.
Warga menyeret hakim Y dan 2 teman wanita keluar dari rumah dinas. Berita penggerebekan hakim Y dan dua teman wanitanya pun menjadi perbincangan ramai pada Rabu, 15 Januari 2019.
Humas Pengadilan Tinggi (PT) Tanjungkarang, Jesayas Tarigan mengatakan bahwa saat ini Badan Pengawas (Bawas) Mahkamah Agung (MA) RI sedang bekerja untuk memeriksa hakim Y.
Terkait apakah ada unsur rekayasa dan kesengajaan penggrebekan oknum hakim tersebut masih dalam penyelidikan.
Seorang oknum hakim Pengadilan Negeri (PN) Menggala, Tulangbawang, Lampung, berinisial Y digerebek warga lantaran diduga berbuat asusila dengan dua wanita yang bukan istrinya di rumah dinas.
- Bikin Malu, Anggota DPRD di Singkawang Ditangkap Polisi Gegara Kasus Asusila
- Tegas! PKS Bakal Menjatuhkan Sanksi kepada Kader yang Terbukti Melakukan Pelecehan Seksual
- Polisi Buka Posko Pengaduan Kasus Asusila Santri Laki-Laki di Bukittinggi
- Mantan Camat Taniwel Timur yang Perkosa Siswi SMK dalam Mobil Masih Diburu Polisi
- Pimpinan Ponpes Pelaku Pencabulan Santriwati di Lombok Tengah Ini Diburu Polisi
- Soal Pemecatan Ketua KPU Hasyim Asyari Gegara Asusila, KPPI Singgung Pidana