Pak Hatta: Jangan Biarkan Honorer Jadi Pengangguran, Prioritaskan sebagai PPPK!

jpnn.com, MAMUJU - Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Hatta Kainang minta pemerintah memprioritaskan tenaga honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Permintaan itu disampaikan Pak Hatta merespons kebijakan penghapusan honorer oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) pada 2023.
Melalui kebijakan itu, pemerintah ingin mengoptimal kinerja para PNS untuk menyelesaikan tugas-tugas yang sebelumnya dikerjakan pegawai berstatus kontrak alias honorer.
Oleh karena itu, Pak Hatta meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar memprioritaskan para honorer dalam rekrutmen PPPK, apalagi mereka selama ini telah membantu tugas pemerintah.
"Utamakan tenaga honorer dalam pengangkatan PPPK. Jangan sampai tenaga honorer dirugikan dengan adanya kebijakan tersebut," ucap Hatta.
Dia juga meminta ada solusi tepat lainnya bagi tenaga honorer selain diangkat menjadi PPPK.
"Jangan biarkan tenaga honorer jadi pengangguran," ujarnya.
Menurut Hatta, Pemprov Sulbar harus berinovasi dalam menyikapi kebijakan pemerintah soal penghapusan honorer.
Pak Hatta Kainang mengingatkan pemerintah jangan biarkan tenaga honorer jadi pengangguran menyusul penghapusan honorer pada 2023. Angkat mereka jadi PPPK.
- Seleksi PPPK Tahap 2 Daerah Ini Bulan Depan, 904 Honorer Memperebutkan 103 Sisa Formasi
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Baik, Honorer Silakan Mempersiapkan Diri, Jadwal Tes PPPK Sudah Keluar?
- Jadwal Tes PPPK Tahap 2 Tidak Serentak, Kapan Bisa Cetak Kartu Ujian? Tenang ya
- Sebegini Jumlah Honorer yang Bertarung di Tes PPPK Tahap 2, Ketat
- Lantik 3.344 PPPK & 352 CPNS, Rudy Susmanto Pengin ASN Jadi Agen Perubahan
- Kepala BKN: Tes PPPK Tahap 2 Dimulai 22 April, Honorer Persiapkan Diri