Pak Hatta: Jangan Biarkan Honorer Jadi Pengangguran, Prioritaskan sebagai PPPK!

jpnn.com, MAMUJU - Anggota DPRD Provinsi Sulawesi Barat (Sulbar) Hatta Kainang minta pemerintah memprioritaskan tenaga honorer menjadi Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK).
Permintaan itu disampaikan Pak Hatta merespons kebijakan penghapusan honorer oleh Kementerian Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi (KemenPAN-RB) pada 2023.
Melalui kebijakan itu, pemerintah ingin mengoptimal kinerja para PNS untuk menyelesaikan tugas-tugas yang sebelumnya dikerjakan pegawai berstatus kontrak alias honorer.
Oleh karena itu, Pak Hatta meminta Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulbar memprioritaskan para honorer dalam rekrutmen PPPK, apalagi mereka selama ini telah membantu tugas pemerintah.
"Utamakan tenaga honorer dalam pengangkatan PPPK. Jangan sampai tenaga honorer dirugikan dengan adanya kebijakan tersebut," ucap Hatta.
Dia juga meminta ada solusi tepat lainnya bagi tenaga honorer selain diangkat menjadi PPPK.
"Jangan biarkan tenaga honorer jadi pengangguran," ujarnya.
Menurut Hatta, Pemprov Sulbar harus berinovasi dalam menyikapi kebijakan pemerintah soal penghapusan honorer.
Pak Hatta Kainang mengingatkan pemerintah jangan biarkan tenaga honorer jadi pengangguran menyusul penghapusan honorer pada 2023. Angkat mereka jadi PPPK.
- Selamatkan Honorer R2/R3 dari PHK Besar-besaran, Pengangkatan PPPK Paruh Waktu Mendesak
- Bu Khofifah Mengucap Hamdalah, Seluruh Guru PNS, PPPK, dan Non-ASN Bisa Tenang
- Guru PAI PNS, PPPK, Honorer, Semuanya Bisa Bersukacita di Hari Raya
- 5 Berita Terpopuler: SE untuk Non-ASN Terbit, Ratusan Honorer Kena PHK, tetapi Ada yang Segera Diangkat PPPK
- Terobosan Keren Solusi Honorer Gagal PPPK 2024, Patut Ditiru
- Ribuan PNS dan PPPK Bergembira, Para Honorer Pilu