Pak Jokowi Dapat Bisikan Dari Mana Soal Ancaman Gelombang Kedua?

Sementara itu, ujar dia, wacana ancaman gelombang kedua juga mengesankan bahwa pandemi gelombang pertama sudah bisa diatasi.
"Saya kira lebih baik presiden dan jajarannya melalui Komite Penanganan Covid-19 dan Pemulihan Ekonomi Nasional yang dibentuk belum lama ini fokus untuk segera atasi pandemi dan kemudian kami berharap tidak terjadi gelombang kedua di Indonesia," ungkap dia.
Anggota Badan Anggaran DPR RI ini juga mengingatkan kepada pemerintah bahwa penanganan Covid-19 yang tidak kunjung tuntas, akan menambah dampak sosial ekonomi yang lebih berat.
"Jadi poin paling pentingnya adalah bagaimana pandemi ini bisa segera ditangani, karena soal ancaman krisis ekonomi itu adalah dampak. Jika persoalan utama dalam penanganan pandemi tidak kunjung membaik, dana Rp 695,2 triliun untuk program pemulihan ekonomi nasional saya khawatirkan tidak akan berguna dan jadi sia-sia," ujar dia.
Lebih lanjut legislator Yogyakarta ini meminta pemerintah segera memperjelas gambaran besar atas penangangan Covid-19.
Hingga kini, pemerintah tidak pernah membuka gambar besar penanganan Covid-19 ke publik.
"Sangat wajar jika masyarakat bertanya soal ini, karena sudah lebih dari empat bulan hal ini berjalan," beber dia. (ast/jpnn)
Jangan Lewatkan Video Terbaru:
Sukamta mengkritik pernyataan Jokowi yang memerintahkan jajarannya mewaspadai gelombang kedua corona.
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu
- Idrus Yakin Tidak Ada Matahari Kembar, Cuma Upaya Membenturkan Prabowo dan Jokowi
- Sekjen GibranKu Angkat Bicara Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Ada Kabar Duka, BKN Ungkap Jumlah Penerbitan SK PPPK 2024, Siap Buka-bukaan?
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Guntur PDIP Ingatkan Bahaya Gerhana Politik