Pak Jokowi, Kawasan Wisata Pulau Rupat Belum Tersentuh APBN

Bagus mengatakan saat ini Pemkab Bengkalis bersama Pemprov Riau, dan Bappenas sedang mematangkan rencana penyelesaian jalan poros Rupat Selatan-Rupat Utara.
Salah satu sumber anggarannya antara lain adanya dana hibah dari Amerika Serikat yang dialokasikan untuk Riau, termasuk jalan Poros Rupat, Bengkalis yang ditargetkan selesai pada 2024.
Wabup Bagus pun berharap pemerintahan Presiden Joko Widodo (Jokowi) mengalokasikan APBN guna membangun Pulau Rupat yang masuk Kawasan Strategis Pariwisata Nasional (KSPN).
“Mohon doa dan dukungan masyarakat semuanya, agar pemerintah pusat membantu pembangunan jalan Rupat. Rupat dapat stempel KSPN, tetapi pusat belum membangun satu meter pun jalan di sini," tutur Bagus.
Selain itu, Bagus juga menyinggung terkait infrastruktur jalan di berbagai kecamatan di Rupat yang rusak pada musim hujan saat ini.
“Pemkab Bengkalis terus berikhtiar sekuat kemampuan untuk mengatasinya. Untuk pemeliharaan jalan yang rusak silakan kontak dinas teknis PUPR, ada anggaran pemeliharaan. Insyaallah akan segera diperbaiki," ucapnya.
Rupat ditetapkan menjadi KSPN melalui Peraturan Presiden (PP) nomor 50/2011 tentang Rencana Induk Pembangunan Kepariwisataan Nasional 2010-2025.
Pulau Rupat memiliki potensi sebagai objek pariwisata unggulan di Indonesia karena memiliki pantai dengan hamparan pasir putih yang panjangnya sekitar 17 kilometer.
Wakil Bupati Bengkalis Bagus Santoso mengatakan kawasan wisata Pulau Rupat yang mendapat stempel KSPN belum tersentuh APBN. Semoga Pak Jokowi tahu ini.
- Sufmi Dasco Ahmad Bicara Soal Isu Matahari Kembar, Begini Kalimatnya
- Festival Budaya di Rumah Singgah Tuan Kadi, Harmoni Melayu & Seruan Peduli Lingkungan
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, Jubir PSI: Silaturahmi Idulfitri kok Dicurigai?
- Gagasan Kapolda Riau untuk Lingkungan Diapresiasi
- Menteri Prabowo Temui Jokowi, PSI: Itu Tradisi Demokrasi
- BKBK Jadi Cara Herman Deru Dorong Percepatan Pembangunan Infrasturktur Lahat