Pak Jokowi Sebut Ancaman Covid-19 Belum Usai sampai Rakyat Divaksin

"Utama urusan masker ini, di samping tentu saja yang berkaitan dengan jaga jarak, cuci tangan, tidak berada dalam kerumunan jumlah banyak, tetapi masker menjadi kunci. Seperti tadi disampaikan oleh Pak Gubernur (Ridwan Kamil, red), pilih lockdown atau pilih masker, pilih PSBB atau pilih masker. Kita pilih pakai masker," imbuhnya.
Terkait penggunaan masker tersebut, Jokowi ingin dalam dua pekan ini ada kampanye secara masif. Untuk itu, mantan gubernur DKI itu mengatakan bahwa permintaan akan masker bisa disampaikan secara langsung kepada komite dan satgas penanganan Covid-19.
"Jadi tolong permintaan untuk masker disampaikan kepada Ketua Komite, Ketua Satgas, sehingga benar-benar urusan yang berkaitan dengan masker ini bisa kita selesaikan. Karena ini akan menyelesaikan banyak hal yang berkaitan dengan Covid-19," tegasnya.
Jokowi pada kesempatan tersebut juga kembali mengingatkan pentingnya daerah melakukan sejumlah tahapan sebelum membuka sebuah wilayah. Ketiga tahapan tersebut adalah prakondisi, penentuan waktu, serta prioritas sektor yang harus dilewati.
"Tidak semuanya langsung dibuka, tahapan-tahapan mesti dilakukan. Sektor yang risikonya rendah itu didahulukan, sektor yang risikonya tinggi tolong direm, untuk diberikan di bagian belakang saja," tandasnya.
Turut mendampingi Presiden Jokowi dalam acara tersebut antara lain Menteri Kesehatan Terawan Agus Putranto, Menteri Badan Usaha Milik Negara Erick Thohir, Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Doni Monardo, dan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil. (tan/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Presiden Jokowi menilai ancaman Covid-19 belum selesai dan meminta masyarakat berdisiplin menerapkan protokol kesehatan, terutama penggunaan masker.
Redaktur & Reporter : Fathan Sinaga
- Menteri Merapat ke Rumah Jokowi, Muzani Gerindra: Pak Prabowo Tidak Merasa Terganggu
- Idrus Yakin Tidak Ada Matahari Kembar, Cuma Upaya Membenturkan Prabowo dan Jokowi
- Sekjen GibranKu Angkat Bicara Soal Tuduhan Ijazah Palsu Kepada Jokowi, Tegas
- 5 Berita Terpopuler: Ada Kabar Duka, BKN Ungkap Jumlah Penerbitan SK PPPK 2024, Siap Buka-bukaan?
- Menteri Prabowo Sebut Jokowi Bos, Guntur PDIP Ingatkan Bahaya Gerhana Politik
- ReJO Siap Bela Jokowi dari Serangan soal Ijazah Palsu