Pak Levi Zulu, Pria Afrika Sesepuh bagi WNI di Zambia

“Semestinya sudah habis masanya, tetapi kami usulkan lagi,” kata Stephanus Yuwono, Duta Besar RI untuk Zimbabwe merangkap Zambia dan Malawi.
Bagi warga negara Indonesia (WNI) di Zambia, Levi bukan sekadar konsul. Sebab, pria asli Zambia itu juga menjadi sosok yang dituakan.
“Dia sangat helpful,” kata Arsyanti, warga Depok, Jawa Barat, yang kurang lebih sudah 3 tahun tinggal di Lusaka.
Menurut Arsyanti, selama ini Levi juga sangat proaktif membagi informasi penting kepada WNI di Zambia. Tak hanya itu, Levi jika sehabis berkunjung ke Jakarta atau bertemu Dubes RI di Zimbabwe juga tak lupa menenteng buah tangan untuk WNI di Zambia.
“Biasanya dia membawa oleh-oleh dan kami selalu kebagian,” ujar Arsyanti yang bersuamikan Kozo Sunada, seorang diplomat Jepang yang ditempatkan di Lusaka.
Kesan istimewa tentang sosok Levi juga datang dari Nina Johnson. Perempuan asal Pluit, Jakarta Utara, itu menyebut Levi sebagai sosok mengayomi dan informatif.
“Kalau ada informasi yang penting bagi kami, Pak Levi selalu segera mengabarinya. Biasanya lewat WhatsApp,” tutur Nina yang bersuamikan warga negara Inggris.
Oleh karena itu, Nina yang kerap merasa waswas karena tinggal di negara asing tetap merasa terayomi dengan keberadaan Levi.
Indonesia punya sosok penting dan istimewa di Zambia, sebuah negara lanlocked di pedalaman Benua Afrika. Para WNI pun mengandalkannya.
- Menko Yusril Pastikan RI Lindungi WNI yang Hadapi Masalah Hukum di Luar Negeri
- Menlu Sugiono Pastikan tidak Ada WNI Jadi Korban Gempa Myanmar
- Bus Rombongan Umrah Kecelakaan di Saudi, 6 WNI Wafat
- Fasilitasi WNI yang Ingin Magang ke Jepang, BNI Gandeng Serbaindo Edutechno
- Akademisi: Sebagian WNI di Suriah Layak Mendapat Kesempatan Kedua
- Lubang Sama