Pak Menteri..Ada Oknum Parpol Ngaku Merekrut Pendamping Desa
jpnn.com - MANOKWARI - Keberadaan oknum warga yang mengaku menjadi perpanjangan tangan Kementerian Desa Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi, untuk rekrutmen tenaga Pendamping Desa, mulai meresahkan Papua Barat.
Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat Papua Barat, Jhony Rumbruren meminta warga tidak tertipu. Sebab, perekrutan seharusnya dilaksanakan secara resmi oleh Kemendes.
Rumbruren menyampaikan ini menanggapi pernyataan salah seorang pendamping PNPM yang mengaku telah didatangi seorang pengurus partai politik tertentu, bahwa dirinya ditunjuk untuk merekrut tenaga pendamping desa.
"Kami tidak mengetahui itu (oknum parpol jadi perekrut pendamping desa). Masyarakat harus hati-hati dalam menyikapi ini. Perekrutan pendamping desa ini agenda nasional,’’ ujar Rumbruren, seperti dikutip dari Radar Sorong, Rabu (4/5).
Pada pertemuan dengan Kepala BPM, Senin (2/5) kemarin, perwakilan pendampingan PNPM membeberkan bahwa dirinya pernah didatangi pengurus parpol berinisial MN. Oknum pengurus parpol ini mengaku sebagai perpanjangan dari kementerian yang dipimpin oleh Marwan Jafar, untuk merekrut pendamping desa.
"Ini saya dengar langsung dari yang bersangkutan (MN). Saya coba terus memancing dia untuk menyampaikan hal ini,’’ ujarnya di hadapan Kepala BPM dan Kabid Pemerintahan Kampung dan Kelurahan, Diah Dian. (lm/adk/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Jalan Utama Penghubung Riau-Sumbar Putus Total, Ini Alternatifnya
- 22 Los Pedagang di Pasar Pelelangan Ikan Sodoha Kendari Terbakar, Penyebab Masih Diselidiki
- Catat ya, PPPK Bukan Sekadar Pengganti Baju Honorer
- Menjelang Pilkada 2024, Kapolres Banyuasin Sampaikan Pesan Kepada Masyarakat
- Kebakaran Melanda Gedung Tempat Pelelangan Ikan di Kendari Sultra
- Longsor di Karo, 9 Orang Meninggal Dunia, Satu Hilang