Pak Prabowo, Mohon Lebih Kalem kalau Ada Wartawan TV
jpnn.com, JAKARTA - Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengungkapkan, dirinya sering disarankan agar tidak terlalu menggebu-gebu saat berbicara di depan publik, apalagi ketika diliput wartawan televisi. Namun, bakal calon presiden (capres) dari Partai Gerindra, PAN, PKS dan Partai Demokrat (PD) itu tak serta-merta mengubah gaya bicaranya.
"Kalau ada (wartawan) TV, bicaranya harus lebih kalem. Apalagi sekarang sudah terdaftar sebagai calon presiden," ucap Prabowo disambut tawa saat menghadiri acara bedah bukunya yang berjudul Paradoks Indonesia di Jakarta, Sabtu (1/9).
Mantan Danjen Kopassus itu menambahkan, saat ini banyak yang menasihatinya agar lebih kalem. “Bapak, kalau bicara harus kalem. Jangan menggebu-gebu, jangan meledak-ledak’,” tuturnya menirukan orang-orang yang menasihatinya.
Namun, Prabowo tak langsung menuruti nasihat itu. Menurutnya gaya bicaranya yang lantang justru menjadi penyemangat bagi masyakarat.
"Tapi kalau bicara dengan rakyat, mereka sudah datang panas-panasan, emak-emak apalagi. Kita bicaranya kalem, (padahal mereka) datang dari jauh, menunggu saya dua jam. Kalau saya enggak bicara meledak-meledak, ya bagaimana," jelas Prabowo.(sat/JPC)
Prabowo Subianto mengaku sering disarankan agar tidak terlalu menggebu-gebu saat berbicara di depan publik, apalagi ketika diliput wartawan TV.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Seratus Hari Pemerintahan Prabowo: Gaya Komunikasinya Menuai Kritik
- Presiden Prabowo Berangkat ke India, Ini Sejumlah Hal Penting dalam Agendanya
- Prabowo Perintahkan Aparat Tindak Perusahaan yang Langgar Aturan Pertanahan dan Hutan
- Prabowo Potong Anggaran Seremoni dan Perjalanan Dinas Pemerintah, Hemat Rp 20 Triliun!
- Momen Prabowo Ultimatum Menterinya, Pakai Kalimat Tegas dan Pedas
- Sidang Kabinet 3 Bulan Kerja, Prabowo Puji Kinerja Para Menterinya