Pak Sabam Jadi Sosok di Balik Keputusan Megawati Terjun ke Politik

Karenanya, Hasto selalu teringat petuah dari Sabam. “Meyakinkan kami di tengah arus pragmatisme politik sekarang bahwa politik itu suci,” kata Hasto.
Pada kesempatan sama Akbar mengaku mengagumi Sabam. Mantan ketua DPR itu menganggap Sabam sebagai seniornya di politik sekaligus mentor sesama aktivis mahasiswa. “Saya belajar dari pengalaman yang Bang Sabam lakukan,” katanya.
Yang tak lepas dari catatan Akbar adalah peran besar Sabam dalam menyatukan partai berhaluan nasionalis menjadi PDI pada era fusi partai tahun 1973. Selain itu, kata Akbar menambahkan, Sabam juga berperan penting untuk menjadikan Megawati sebagai Presiden RI kelima menggantikan Abdurrahman Wahid pada 2001.
“Saat itu Ibu Megawati menjadi presiden tidak lepas dari kiprah Bang Sabam Sirait,” kata Akbar di acara yang juga dihadiri politikus Partai Demokrat (PD) Ruhut Sitompul itu, bos Lippo Group James Riady dan mantan Menko Perekonomian Chairul Tanjung itu.(jpg/ara/jpnn)
JAKARTA - Politikus senior PDI Perjuangan, Sabam Sirait pada Kamis lalu (13/10) genap berusia 80 tahun. Namun, perayaan ulang tahun tokoh yang menjadi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Paula Verhoeven Bakal Ajukan Banding? Kuasa Hukum Bilang Begini
- Honorer Kesulitan Cetak Kartu Ujian PPPK Tahap 2, Kepala BKN Beri 3 Solusi
- Rayakan Hari Kartini, J99 Corp Komitmen Berdayakan Perempuan
- Ketua MUI Prof Niam Sampaikan Bela Sungkawa Atas Meninggalnya Pemimpin Katolik Paus Fransiskus
- Paus Fransiskus Meninggal Dunia, Megawati Kirim Surat Ucapan Dukacita
- Praktisi Hukum: Surat Edaran Gubernur Tak Bisa Dijadikan Acuan Hukum