Pak Tito, Please Nonaktifkan Anton Charliyan
jpnn.com - jpnn.com - Anggota Komisi III DPR Nasir Djamil mendesak Polri segera mengusut insiden bentrok antara massa Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) dengan Front Pembela Islam (FPI) di Bandung pekan lalu. Demi objektivitas proses hukum, Nasir juga meminta Kapolri Jenderal Tito Karnavian menonaktifkan Irjen Anton Charliyan dari posisi Kapolda Jawa Barat.
"Ini harus diusut sampai tuntas, seterangnya agar objektif dan hasilnya tuntas. Karena itu, selama pengusutan saya minta ke Kapolri harusnya menonaktifkan Pak Anton dari jabatan Kapolda," katanya saat ditemui sebelum rapat Panja RUU KUHP di DPR, Senin (16/1) siang.
Politikus Partai Keadilan Sejahtera (PKS) itu menegaskan, dengan penonaktifan Anton maka tugas-tugas Kapolda Jabar bisa dilaksanakan oleh Wakapolda. Nasir yang duduk di komisi hukum DPR itu berharap agar polisi segera menuntaskan pengusutan kasus bentrok GMBI kontra FPI.
"Ini adalah masalah yang serius, tidak bisa hanya diselesaikan dengan membuat pernyataan, kemudian bikin konferensi pers, tidak bisa begitu," tuturnya.(dkk/jpnn)
Anggota Komisi III DPR Nasir Djamil mendesak Polri segera mengusut insiden bentrok antara massa Gerakan Masyarakat Bawah Indonesia (GMBI) dengan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Aksi 411 di Kawasan Patung Kuda, Lihat Massanya
- FPI Gelar Aksi 411 Tuntut Adili Jokowi dan Pemilik Fufufafa, Begini Penampakannya
- Demo FPI Hari Ini, Pengamat Menduga Agenda Aksi 411 Balas Dendam
- Demo FPI Hari Ini, Tuntutan Reuni Aksi 411 Menyasar Jokowi dan Fufufafa
- Soal Kunker Perdana Prabowo ke China, Sukamta PKS Singgung Kemerdekaan Palestina
- Ikan PrimaLand