Pak Yuri Beri Kabar Baik soal Klaster Secapa AD
jpnn.com, JAKARTA - Juru Bicara Pemerintah untuk Penanganan COVID-19 Achmad Yurianto memberi kabar baik soal perkembangan kasus COVID-19 klaster Secapa TNI AD, Bandung.
Sebelumnya, Yuri mengonfimasi ada 1.262 kasus positif di Sekolah Calon Perwira (Secapa) TNI AD.
Dari ribuan kasus itu, sebanyak 17 menjalani rawat inap di Rumah Sakit Dustira, Cimahi.
"Hasil koordinasi terakhir dan pengecekan dengan klaster Secapa TNI AD, dari 1.262 kasus konfirmasi positif dan 17 yang dirawat di rumah sakit," ucap Yuri dalam keterangan resmi yang disiarkan akun Youtube BNPB Indonesia, Jumat (10/5).
Yuri menjelaskan, ribuan pasien yang dinyatakan positif itu dalam kondisi baik. Mereka tidak memiliki gejala seperti seperti batuk dan demam.
"Saat ini kondisi yang dirawat sudah membaik. Sudah tidak ada lagi yang demam, panas, kemudian keluhan batuk juga minimal," ungkap dia.
Menurut Yuri, pemerintah melakukan pemantauan ketat atas kasus baru konfirmasi positif COVID-19 di Secapa TNI AD.
Orang yang berada di area kompleks Secapa TNI AD tidak diperbolehkan keluar masuk area tersebut.
Yuri memastikan pemerintah melakukan pemantauan ketat atas kasus COVID-19 di Secapa AD.
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19
- Jilbab IKN