Pakar Bongkar Investasi yang Paling Menguntungkan pada 2024

jpnn.com, JAKARTA - Bersamaan dengan inovasi teknologi, banyak aspek kehidupan kita yang dalam satu dekade lalu tampaknya tidak dapat berubah, sekarang telah bertransformasi tanpa bisa dikenali lagi.
Pakar Octa Analisis Kar Yong Ang mengatakan contoh inovasi teknologi yang sempurnanya adalah pasar lapangan kerja.
Saat ini, kata dia, pekerjaan tetap yang stabil biasanya tidak mampu menyediakan penghasilan yang cukup untuk memenuhi standar hidup yang mendasar sekalipun.
Karena, menafkahi keluarga dan membantu kerabat atau membuat tabungan pensiun sudah hampir menjadi keistimewaan, wajar jika kebanyakan orang berusaha mencari sumber penghasilan tambahan.
Riset pada 2024 menunjukkan kenaikan biaya hidup memaksa lebih dari tiga perempat profesional di Asia mempertimbangkan untuk mengambil pekerjaan baru.
Menurut survei lain yang dilakukan pada 2023, hampir 60 persen orang di Asia-Pasifik memiliki pekerjaan sampingan, dan mayoritas mengatakan alasannya adalah untuk memenuhi kebutuhan hidup.
Sebagai opsi pengelolaan kekayaan yang jauh lebih menarik bagi banyak orang, popularitas investasi telah mengalami pertumbuhan yang signifikan dalam beberapa tahun terakhir, dan itu karena alasan yang bagus.
"Investasi tidak membutuhkan banyak waktu dan upaya fisik seperti halnya pekerjaan sampingan, tetapi tetap membuka peluang finansial yang besar bagi orang-orang yang mencari sumber penghasilan tambahan," kata Kar Yong Ang, dikutip, Rabu (3/4).
Pakar Octa Analisis Kar Yong Ang platform membeberkan investasi global yang paling menguntungkan pada 2024
- Data Terbaru Modal Asing Keluar, Berikut Perinciannya
- Beberapa Crypto Exchange Terdampak Gangguan AWS, Bagaimana Dengan Indodax?
- Pemerintah Perlu Mengambil Langkah Konkret Untuk Mendorong Masuknya Arus Investasi Asing
- Bakal Buyback Saham Rp300 Miliar, SIG Tempuh Lewat 2 Tahap Ini
- Rambah Pasar Amerika Serikat, OKX Luncurkan Bursa Kripto Terpusat & Dompet Crypto Web3
- Upbit Indonesia Bagikan Strategi Investasi Kripto di Tengah Melemahnya Rupiah