Pakar Buka-bukaan soal Teknologi di Balik Tembakau Inovatif, Bebas Asap

Dia percaya bahwa inovasi perlu berangkat dari metode ilmiah. Inovasi yang terbaik pun lahir dari kolaborasi.
"Oleh sebab itu, kami mempublikasikan hasil temuan kami secara terbuka, dan mengundang semua pihak untuk meninjau hasil penelitian kami,” lanjutnya.
Badrul menjelaskan secara garis besar tahapan riset yang dilakukan oleh tim R&D PMI dalam pengembangan produk tembakau inovatif bebas asap milik mereka, salah satunya ialah perangkat pemanas tembakau IQOS.
Langkah pertamanya adalah pengembangan desain produk yang dapat mendorong perokok dewasa untuk beralih ke alternatif tanpa asap.
Selanjutnya, dilakukan penelitian aerosol secara kimia dan fisika, serta penelitian toksikologi, sebelum dilanjutkan dengan studi klinis.
"Tentunya, pandangan serta sikap konsumen dewasa terhadap produk juga menjadi bagian penting dalam riset dan pengembangan ini. Kemudian, penelitian diakhiri dengan studi dan pengawasan setelah penjualan," pungkas Badrul.(mcr10/jpnn)
Sampoerna menghadirkan produk tembakau inovatif bebas asap untuk perokok dewasa. Simak selengkapnya
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- Bantu Nelayan, HNSI Dorong Pemerintah Pakai Teknologi Alternatif
- Perjalanan Gemilang 62 Tahun TASPEN: Ini Sederet Inovasi dan Transformasi Layanan
- Eks Direktur WHO Sebut 3 Faktor Penghambat Turunnya Prevalensi Merokok di Indonesia
- PT Ceria Siap Jadi Pemain Global di Industri Nikel, Produksi FeNi Perdana Akhir April
- IDCI Soroti Dampak Relaksasi TKDN Sektor TIK Terhadap Kemandirian Teknologi Nasional
- GAPPRI Sarankan Lebih Baik Kampanye Edukasi Dibanding Pembatasan Penjualan Rokok