Pakar dari Indonesia Beri Masukan pada HEALTH Harm Reduction Conference di Marocco
jpnn.com, JAKARTA - Para pemangku kepentingan di bidang kesehatan global melakukan diskusi selama tiga hari untuk memikirkan cara mengurangi dampak buruk terhadap kesehatan di Benua Afrika, sembari mempertimbangkan isu-isu perubahan iklim.
Marrakesh menjadi tuan rumah Konferensi Afrika II tentang Pengurangan Risiko Kesehatan-Kesehatan Global Afrika.
Konferensi ini digelar oleh Pemerintah Maroko pada 27-29 September di bawah naungan Raja Maroko Mohammed VI.
Acara di Marrakesh dihadiri oleh para ahli dari seluruh dunia dan tokoh-tokoh dari sektor kesehatan benua Afrika.
Para pemimpin administratif, ahli, hingga profesional dari Afrika dan benua lain mengambil bagian dalam konferensi untuk mengurangi risiko yang mengancam kesehatan umum.
Para ahli fokus pada pengurangan risiko kesehatan yang terutama berasal dari penyalahgunaan zat, masalah air, dan lingkungan.
Pada konferensi global ini, para akademisi asal Indonesia diundang untuk memberikan masukan dan kontribusi.
Salah satu pakar tersebut adalah Dosen Universitas Islam Negeri (UIN) Syarif Hidayatullah Rumadi Ahmadi.
Pada konferensi global ini, para akademisi asal Indonesia diundang untuk memberikan masukan dan kontribusi.
- Luar Biasa, Ini 5 Manfaat Terapi Biofeedback untuk Kesehatan
- Asdamindo: Standar Kebersihan dan Praktik Sanitasi Depot Air Minum Kunci Kesehatan
- Wajib Tahu, 7 Manfaat Mujarab Hipnoterapi untuk Kesehatan
- Mengenal Jurusan Keperawatan, Ini Prospek Karier dan Peluangnya di Masa Depan
- Kasus HMPV & Influenza A Meningkat, Cegah dengan Cara Ini
- Wajib Tahu, Ini 7 Manfaat Terapi Yoga untuk Kesehatan