Pakar Epidemiologi: Kata Herd Immunity Bisa Jadi Harapan Palsu
Selain cakupan vaksinasi Covid-19, indikator lain yang membuat herd immunity menjadi sulit diwujudkan ialah munculnya Variant of Concern seperti varian Delta, yang bisa menurunkan efikasi vaksin Covid-19 yang sudah ada.
Dicky mengaku khawatir istilah herd immunity yang belum bisa diprediksi waktu terwujudnya ini menciptakan kelalaian masyarakat dalam mewaspadai pandemi covid-19.
"Saya khawatir menjadi salah sangka dan rasa aman semua. Itu berbahaya sekali di masa pandemi yang masih panjang ini," tukas Dicky.
Menurut data cakupan vaksinasi nasional dari Kementerian Kesehatan pada Kamis (12/8), jumlah penerima vaksin dosis pertama telah mencapai 25,26 persen.
Kemudian, 12,69 persen dari target sasaran telah memenuhi vaksinasi dosis kedua.(mcr9/jpnn)
Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:
Pakar Epidemiologi Griffith University Dicky Budiman mengatakan herd immunity tidak bisa diwujudkan dalam waktu dekat.
Redaktur : Yessy
Reporter : Dea Hardianingsih
- Usut Kasus Korupsi di Kemenkes, KPK Periksa Dirut PT Bumi Asia Raya
- Kasus Korupsi Proyek APD Covid-19, KPK Jebloskan Pengusaha Ini ke Sel Tahanan
- Korupsi Insentif Nakes RSUD Palabuhanratu, Polda Jabar Tangkap 3 Tersangka Baru
- Menkes Dorong Kemandirian Produksi Vaksin Dalam Negeri
- Korupsi Pengadaan Masker Covid-19 di NTB, Kerugian Negaranya
- Menkes Sebut Virus Mpox atau Cacar Monyet Tidak Mengkhawatirkan seperti Covid-19