Pakar Gestur dan Ekspresi Tangkap Ketakutan di Wajah Sandi
jpnn.com - Calon Wakil Presiden (Cawapres) 02 Sandiaga Salahuddin Uno tengah jadi sorotan. Setelah dua kali absen dalam deklarasi kemenangan Prabowo Subianto, mantan wakil gubernur DKI itu muncul dengan wajah pucat, tanpa semangat dan jarang tersenyum.
Kondisi itu jauh berbeda dengan keseharian Sandi sebelumnya. Selama masa kampanye, bos Saratoga Investama Sedaya itu tampak selalu segar dan ceria.
Pakar gestur dan mikroeskpresi Monica Kumalasari menilai hal yang ditampilkan Sandi memang terlihat keluar dari baseline atau kebiasannya. Baca juga: Sandiaga Uno Tampak Pucat, Lesu Tanpa Senyum
“Baseline-nya seperti apa? Santai, spontan, banyak senyum, penyejuk pendukungnya saat mereka ramai beri dukungan di panggung debat,” ujarnya kepada JawaPos.com, Jumat (19/4).
Ia mendapati fakta bahwa Sandi lebih menampilkan ekspresi takut. “Dari facial expression, terlihat ekspresi sedih, takut, dan marah,” bebernya.
Sandi juga terlihat sangat tidak spontan dan tegang. Tangannya hanya dilipat di belakang tubuh yang menampilkan posisi seperti ajudan atau anak buah dalam keadaan siaga.
Monica melihat Sandi juga lebih banyak melihat ke kertas atau naskah pidato Prabowo. Bahkan ketika Prabowo mulai membawa UUD 1945, Sandiaga mulai batuk dengan menutup mulut atau membuang muka ke samping kiri.
“Adegan di atas diikuti dengan SU (Sandiaga Uno, red) mulai menatap ke audiensi saat Prabowo bicara tentang partai-partai,” tuturnya. Baca juga: Bang Sandi Mulai Pulih, Kencangkan Doa, Ketuk Pintu Langit
Sandiaga Salahuddin Uno jadi sorotan setelah dua kali absen dalam deklarasi kemenangan Prabowo Subianto, lantas muncul dengan wajah pucat, tanpa semangat dan jarang tersenyum.
- Gandeng BRIN, Mendes Yandri Yakin Sukses Majukan Desa hingga Tingkatkan GDP Indonesia
- Puluhan Tahun Bereng Prabowo, AKA Yakin Programnya Bersama Ahmad Ali Akan Terealisasi
- Jadi Pilihan Prabowo, Ahmad Ali-AKA Menyambut Kemenangan Besar di Pilkada Sulteng
- Laut China Selatan, Teledor Atau Terjerat Calo Kekuasaan
- Prabowo Bakal Suntik Mati Operasional PLTU dalam 15 Tahun
- Eddy Soeparno Dukung Diplomasi Prabowo Membangun Kolaborasi Global Hadapi Krisis Iklim