Pakar Gestur: Prabowo Terlihat Emosi Ditanya Putusan MK, Cemas soal Pelanggaran HAM
jpnn.com, JAKARTA - Calon Presiden Prabowo Subianto mungkin terlihat spontan dan tanpa beban saat debat perdana capres. Namun, hasil analisa gestur dan mikroekspresi menyatakan sebaliknya.
Hal itu dikatakan Pakar Gestur dan Mikroekspresi jebolan Fakultas Psikologi Universitas Indonesia (UI) Monica Kumalasari.
“Secara umum, Prabowo terlihat spontan dan tanpa beban. Namun, benar, kah, demikian? Tidak!” kata dia, Rabu.
Monica mengatakan ada dua dasar yang diamati, yakni feeling (rasa, persepsi) dan thinking (gagasan), bagaimana korelasi antara pernyataan verbal dan non verbalnya (Yang terlihat dalam mimik wajah, bahasa tubuh, dan suara).
Namun, dengan mempertimbangkan riwayat kondisi kesehatan Prabowo, analisa terhadap ekspresi wajah melalui pergerakan mikro otot-otot wajah menjadi kurang akurat, sehingga boleh diabaikan.
Namun demikian, untuk mengetahui kondisi emosional, Monica berhasil menganalisa melalui suara dan gaya verbal yang digunakan.
Hasilnya, intonasi dan nada bicara sangat menggambarkan kondisi emosional Prabowo.
Hal itu salah satunya terlihat saat dia merespon pertanyaan Anies mengenai perasaannya terhadap putusan Mahkamah Konstitusi (MK) Nomor 90/PUU-XXI/2023.
Pakar Gestur Monica Kumalasari melihat suara dan gaya verbal Capres Prabowo saat debat sangat menggambarkan kondisi emosional.
- Setuju Ambang Batas Parlemen 4 Persen Dihapus, Eddy Soeparno: Bentuk Keadilan Demokrasi
- Butuh Dana Tambahan Rp 100 Triliun untuk 82,9 Juta Penerima Program MBG
- Hasto Ungkap Perkembangan Terbaru Soal Kabar Pertemuan Megawati-Prabowo
- Pertemuan Prabowo-Megawati Bakal Berdampak ke Psikologis Elite
- Soal Riset OCCRP, Prabowo Diminta Layangkan Nota Protes ke Pemerintah Belanda
- Hubungan Baik Megawati-Prabowo Jangan Disimpulkan Demi Barter Status Hukum Hasto