Pakar Jelaskan Perbandingan Gempa Cianjur dengan Gempa Aceh di Tahun 2004

Gempa berkekuatan M5,6 terjadi di Kabupaten Cianjur, Jawa Barat pada Senin (21/11) siang WIB kemarin.
ABC Indonesia menelusuri seberapa parah dampak gempa tersebut dan bagaimana bila dibandingkan peristiwa gempa bumi lainnya di Indonesia.
Seberapa parah gempa di Cianjur?
Hingga Selasa pagi (22/11), Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) mencatat 103 korban meninggal dunia akibat gempa tersebut.
Tapi menurut Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan korban gempa mencapai 162 orang, mengikuti data 'call centre' BPBD Cianjur.
Kepala Pusat Data, Informasi dan Komunikasi Kebencanaan BNPB Abdul Muhari melaporkan kerusakan lebih dari tiga ribu unit rumah di Kabupaten Cianjur.
"Gempa juga menyebabkan longsor yang menutup jalan lintas provinsi di Kabupaten Cianjur," bunyi pernyataannya.
Profesor Meghan Miller dari Australian National University mengatakan lokasi gempa di Jawa Barat ini turut mempengaruhi keparahan dampaknya.
"Kedalamannya cukup dangkal ... awalnya adalah sekitar 10 kilometer, tapi ini mungkin akan direvisi dari waktu ke waktu dengan adanya data baru yang masuk," ujar Profesor Meghan.
Ada perbedaan antara gempa di Kabupaten Cianjur dengan di Aceh tahun 2004 lalu, yang dijelaskan pakar dari Australia
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Gempa Bumi M 5,8 Mengguncang Filipina Rabu Pagi
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia
- Dunia Hari Ini: Katy Perry Ikut Misi Luar Angkasa yang Semua Awaknya Perempuan