Pakar Kanker Hati di Australia Ini Berasal Dari Timor Timur

Di sebuah laboratorium sederhana di Sydney, New South Wales (NSW) seorang ilmuwan menyoroti sirosis dan kanker hati - kanker yang membunuh orang Australia pada tingkat pertumbuhan tercepat.
Dr Angelina Lay adalah seorang ilmuwan terkenal yang bangga bahwa dia dapat membantu perawatan lanjutan untuk penyakit hati, namun realitasnya bahwa dia berhasil lulus sekolah saja sudah merupakan satu keajaiban.
Dr Angelina Lay baru bersekolah ketika umur 12 tahun, dan dia dua kali bergabung dengan sekolah yang mengajar dalam sebuah bahasa yang hampir tidak dia mengerti.
Sekolah dikepung
Dr Lay lahir di Timor Timur pada awal tahun 1970-an beberapa tahun sebelum Indonesia menyerang dan menjadikan bagian salah satu provinsinya.

Supplied
Sekolah-sekolah ditutup saat terjadi kekacauan dan saat dibuka kembali, orang tua Dr Angelina Lay terlalu takut terhadap konflik yang sedang berlangsung untuk mengijinkan anak mereka keluar dari rumah-rumah mereka.
"Selama masa konflik, keluarga -keluarga tinggal berkelompok - Anda hanya bermain dengan teman Anda, hanya itu yang kami ketahui. Bukan seperti sekolah, seperti apa rasanya duduk di kelas dan diajarkan tentang hal-hal di sekitar Anda."
- Paus Fransiskus, Pemimpin Gereja Katolik yang Reformis, Meninggal Dunia pada Usia 88 tahun
- Dunia Hari Ini: PM Australia Sebut Rencana Militer Rusia di Indonesia sebagai 'Propaganda'
- Sulitnya Beli Rumah Bagi Anak Muda Jadi Salah Satu Topik di Pemilu Australia
- Rusia Menanggapi Klaim Upayanya Mengakses Pangkalan Militer di Indonesia
- Dunia Hari Ini: Siap Hadapi Perang, Warga Eropa Diminta Sisihkan Bekal untuk 72 Jam
- Rusia Mengincar Pangkalan Udara di Indonesia, Begini Reaksi Australia