Pakar Pendidikan Ragukan Masa Depan TAFE di Australia
Profesor Leesa mengatakan tanpa perubahan dan kebijakan, TAFE beresiko tak akan ada lagi.
"Masalahnya, sekolah kejuaran ini berlandaskan pada pasar, dan ini pasar yang sepenuhnya tentu untuk mencari keuntungan... dan ini akan menyebabkan hal-hal yang tidak baik."
"Yang perlu kita perhatikan adalah membuat TAFE sebagai sebuah sektor, menjadi inti dalam sebuah sistem, yang mendukung pertumbuhan ekonomi dan sosial."
Ia menganjurkan agar semua yang terlibat dalam TAFE, termasuk pemerintah, pekerja, dan serikatm untuk duduk bersama dan membicarakan peranan TAFE.
Anak muda tidak lagi butuh keahlian yang terbatas
Sementara itu, Direktur Eksekutif dari lembaga TAFE Directors Australia mengatakan jika tidak ada perubahan, TAFE bisa menjadi bom waktu.
Lembaga yang berisi para direktur dari institusi dan sekolah TAFE mengadakan pertemuan di Sydney untuk membicarakan agar mereka bisa bertahan.
"Apa yang saya dengar adalah perlu adanya membawa pendidikan kembali ke institusi kejuruan dan pelatihan, sudah terlalu lama hanya terfokus pada memberikan sejumlah keahlian yang terbatas untuk pekerjaan masa kini," ujar Craig Robertson, Direktur Eksekutif TAFE Directors Australia.
- Upaya Bantu Petani Indonesia Atasi Perubahan Iklim Mendapat Penghargaan
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Dunia Hari Ini: Warga Thailand yang Dituduh Bunuh 14 Orang Dijatuhi Dihukum Mati
- Biaya Hidup di Australia Makin Mahal, Sejumlah Sekolah Berikan Sarapan Gratis
- Rencana Australia Membatasi Jumlah Pelajar Internasional Belum Tentu Terwujud di Tahun Depan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata