Pakar Sebut Gol Real Madrid ke Gawang Chelsea Seharusnya Tidak Dihitung

jpnn.com, MADRID - Real Madrid selamat dari kekalahan usai menjamu Chelsea dalam leg pertama semifinal Liga Champions di Estadio Alfredo Di Stefano, Rabu (28/4) dini hari WIB.
Sempat tertinggal, Real menyamakan kedudukan dan beruntung tidak kebobolan lagi hingga laga tuntas.
Gawang Real Madrid jebol pada menit ke-14. Umpan jauh yang dilepaskan bek Chelsea Antonio Ruediger, membuat lini pertahanan Madrid terbuka.
Christian Pulisic lepas dari jebakan offside dan mengontrol bola dengan bebas.
Entah kenapa, kiper Real Thibaut Courtois bimbang membuat keputusan, mau memotong atau tidak.
Courtois yang beberapa menit sebelumnya melakukan penyelamatan gemilang menahan sepakan Timo Werner, malah menunggu Pulisic.
Namun, melihat tiga rekannya yakni Raphael Varane, Nacho Fernandez hingga Eder Militao terlambat menutup pergerakan Pulisic, Courtois pun memutuskan untuk meninggalkan gawangnya, berhadapan dengan penyerang Chelsea asal Amerika Serikat itu.
Courtois gagal, Pulisic melepaskan tembakan dan gol, meski Varane sudah berusaha menjadi tameng di bawah mistar, 0-1, tuan rumah tertinggal.
Seorang pakar perwasitan menilai gol Karim Benzema ke gawang Chelsea pantas tak dihitung.
- Ancelotti Tetap Mempercayakan Vinicius Jr Mengeksekusi Penalti
- Lihat Bagan dan Jadwal Perempat Final Liga Champions
- Chelsea vs Copenhagen: Asa Kevin Diks cs Masih Terbuka
- Real Madrid Singkirkan Atletico, Jude Bellingham Bicara Mentalitas Los Blancos
- Soal Gol Penalti Julian Alvarez Dianulir, Reaksi Diego Simeone Penuh Tanda Tanya
- Perempat Final Liga Champions: Spanyol, Inggris, dan Jerman Terbanyak