Pakar Undip Ingatkan Bahaya Antimon Bagi Kesehatan
Belakangan, acapkali galon sekali pakai yang berbahan PET yang diletakan tanpa pelindung pada saat pengangkutan, bahkan diletakan langsung terpapar sinar matahari dalam waktu lama.
Ahli kimia sekaligus pakar polimer dari Institut Teknologi Bandung (ITB) Ahmad Zainal Abidin menyatakan semua zat kimia antimon dapat meracuni tubuh jika masuk dalam jumlah banyak.
Perhatian dari pemerintah, lanjutnya sangat diperlukan khususnya pengawasan dari Badan Pengawas Obat dan Makanan (BPOM) sebelum diizinkan beredar.
"Dalam kadar yang kecil, keracunan antimon dapat menyebabkan sakit kepala, pusing dan depresi," tuturnya.
Semakin tinggi suhu ruang penyimpanan serta lamanya waktu penyimpanan air kemasan PET maka peluang peluluhan antimon dapat terjadi.
Baca Juga: Soal Dugaan Bekas Jeratan Tali di Leher Brigadir J, Komnas HAM Bilang Begini
"Belum lagi dalam dosis besar menimbulkan violent dan muntah secara berkala serta dapat menyebabkan kematian dalam beberapa hari," ujarnya. (mcr5/jpnn)
Guru Besar Undip Andri Cahyo Kumoro menyebut migrasi antimon telah terdeteksi dalam banyak air minum kemasan dan memunculkan masalah kesehatan.
Redaktur & Reporter : Budianto Hutahaean
- Pelabelan Bahaya BPA di Galon Guna Ulang oleh BPOM Dinilai Sudah Tepat & Penting
- Le Minerale Berhasil Penuhi Standar Hydration Marathon Internasional
- Le Minerale Bangkitkan Semangat Para Public Figur Capai Finish di Jakarta Marathon 2023
- Dokter Spesialis Sebut Belum Ada Bukti Air Kemasan Menyebabkan Kemandulan
- Lewat Quadrathlon dari Sabang-Jakarta, Le Minerale Dukung Kampanye Stop Wariskan Sampah
- Panitia Formula E Ungkap Alasan Sediakan Air Minum Gratis Bagi Pengunjung, Oh Ternyata