Pakar Yakin AMIN Berniat Ubah BUMN Jadi Koperasi
jpnn.com, JAKARTA - Analis ekonomi-politik Abi Rekso menduga pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar memang memiliki niat mengubah BUMN menjadi koperasi. Pandangannya ini dididasari pada dua fakta.
“Saya meyakini niat itu ada dan terus berlembang. Pertama AMIN mengusung agenda perubahan, jadi masuk akal jika mereka ingin merubah BUMN. Kedua, AMIN punya kebutuhan melahirkan konglomerasi-nasional baru, melalui peralihan BUMN,” papar Abi Rekso.
Abi Rekso juga memaparkan bahwa secara objektif sangat wajar jika Paslon AMIN berkepentingan untuk mengganti BUMN menjadi koperasi.
Pasalnya, dengan dalih tersebut, mereka bisa menguasai aset-aset BUMN.
“Pola itu kan sama seperti dalih bank koperasi di daerah-daerah. Ada modus rente yang dikaburkan dengan atas nama koperasi,” tambahnya.
“Kita juga bisa membaca kekuatan besar di belakang Timnas AMIN. Di belakang Jendral Syaugi, ada oligarki besar minyak dan gas. Di belakang Tom Lembong ada kekuatan investasi pembiayaan. Di belakang Said Didu ada pemain pangan yang kuat,” beber Abi Rekso.
Dari kaca mata teori, lanjut dia, upaya menggeser elite yang ada dengan kelompok baru adalah sebuah keniscayaan. Apalagi, dengan dukungan alat kekuasaan negara. Dalam rangka menguasai sumber ekonomi nasional.
Sebelumnya, cawapres Muhaimin Iskandar membantah pihaknya berniat mengubah BUMN jadi koperasi.
Abi Rekso juga memaparkan bahwa secara objektif sangat wajar jika Paslon AMIN berkepentingan untuk mengganti BUMN menjadi koperasi.
- Gelar Seminar Internasional, SIL UI Membahas Strategi Inklusif untuk Pembangunan Berkelanjutan
- Puluhan Perusahaan Raih BUMN Branding & Marketing Awards 2024
- Gus Imin Dukung Kemenag Bentuk Dirjen Pondok Pesantren
- Begini Penjelasan Ahli Hukum Bisnis soal Kerja Sama PT Timah dengan Swasta
- Taspen Pastikan Kelancaran Penyaluran Dana Pensiun kepada 3,1 Juta Peserta
- Beraudiensi ke Fraksi Golkar, Forkopi Menyampaikan Aspirasi Soal Revisi UU Perkoperasian