Paket Bali Untungkan Negara Industri
Senin, 09 Desember 2013 – 05:51 WIB

Ilustrasi. FOTO: Thomas Kukuh
Beberapa kebijakan yang bersumber dari tiga poin utama, menurut Riza, merupakan upaya utuk melakukan pembatasan subsidi, penghapusan tarif dan non tarif, serta berbagai fasilitas perdagangan."Ketiga isi paket Bali mendapatkan dukungan negara maju namun menuai penolakan dari negara berkembang," jelasnya. (wir)
Poin Final Paket Bali
1.Fasilitas perdagangan : memperluas penetrasi negara-negara maju untuk mengakses pasar domestik semua anggota WTO.
2. Subsidi pertanian : bantuan benih dan pupuk bisa diberikan hingga 15 persen dari total output nasional, tapi ada jangka waktu maksimal 4 tahun.
3. Akses pasar bagi negara kurang berkembang (Least Development Countries/LDCs)
JAKARTA - Konferensi Tingkat Menteri World Trade Organization (WTO) ke-9 telah menghasilkan kesepakatan Paket Bali yang diklaim sebagai kesuksesan
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Iwan Sunito Siap Dukung Program 3 Juta Rumah Lewat Kolaborasi Swasta
- Rencana Impor Diklaim Tak Bakal Ganggu Swasembada Pangan Nasional
- Dirut Bank DKI Jamin Dana Nasabah Aman dan Non-tunai KJP Plus Tetap Lancar
- Harga Emas Antam Hari Ini 20 April 2025, UBS dan Galeri24 Sama Saja
- Transaksi Tabungan Emas Pegadaian Diproyeksikan Naik 10 Kali Lipat pada Akhir April
- 165.466 Kendaraan Meninggalkan Jabotabek saat Libur Panjang