Paket Isi Peluru Meledak

Paket Isi Peluru Meledak
Paket Isi Peluru Meledak
Ditanya kenapa tidak segera melapor polisi, padahal menemukan paket mencurigakan, Daneci pun berkilah. Salah satu alasan tidak segera melapor, lantaran ledakan itu kecil dan tidak menelan korban. Namun, untuk mengantisipasi adanya ledakan ulang, Daneci merendam sisaan peluru yang sudah meledak ke dalam air. "Koordinator kami melaporkan ledakannya kecil, tidak menelan korban," tukasnya.

Didesak terkait bagaimana sistem pengecekan barang, sehingga tidak meloloskan barang yang membahayakan, Daneci mengatakan sudah melakukan pengecekan sesuai SOP. "Kita punya lima personil yang bertugas mengecek, sebelum paket itu dikirim dan disaksikan petugas keamanan. Tapi memang pengecekan itu secara manual. Kami harus mengakui, jika sistem koordinasi ini harus kami tingkatkan," akunya.

Perihal identitas penerima paket, Daneci hingga kemarin belum mengetahui secara pasti. "Kami belum tahu identitas penerima paket, karena yang memiliki memang konter kami. Terlebih semua data juga sudah diamankan polisi," tuturnya.

Sementara itu, Kapolres Cirebon Kota, AKBP Asep Edi Suheri, melalui Kasat Reskrim Polres Ciko, AKP Dony Satria Wicaksono, didampingi KBO Reskrim, Iptu Ahmad Ansori mengatakan, pemilik barang merupakan orang yang berkecimpung dalam bisnis jual beli online. Kesimpulan sementara ini, paket peluru bermesiu itu dipesan untuk keperluan berburu. Namun, untuk motif dan keterangan lebih lanjut mengenai peluru bermesiu itu, polisi masih melakukan pendalaman. "Kita masih lakukan pemeriksaan terhadap pemilik barang. Jadi untuk motif lebih jelasnya, kita akan ketahui nanti," katanya.

CIREBON - Konter jasa pengiriman barang di Jl Ciremai Raya, Kecamatan Harjamukti, Kota Cirebon geger. Kamis (11/10), sekitar pukul 14.00 WIB, sebuah

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News