Pakistan Buka Jalur NATO
Senin, 11 Oktober 2010 – 10:01 WIB
PESHAWAR - Pakistan membuka kembali jalur utama pengiriman suplai kebutuhan tentara NATO di perbatasan dengan Afghanistan. Sebelumnya, selama 11 hari Pakistan menutup jalur itu. Pemerintah ngamuk lantaran serangan helikopter AS menewaskan dua personel paramiliter Pakistan.
Penutupan jalur utama Torkham mengakibatkan tumpukan sejumlah tanker minyak. Mereka antre memasuki Afghanistan. Posisi mereka yang menumpuk di satu tempat menjadi sasaran serang Taliban. Lebih dari 150 truk hancur dan sejumlah sopir serta polisi luka-luka akibat serangan yang terjadi hampir setiap hari, sejak penutupan jalur perbatasan.
Pakistan membuka jalur tersebut setelah AS meminta maaf atas serangan helikopter pada 30 September lalu. "Saya sangat senang karena hari-hari tersulit kita berakhir. Dan kini kami bisa menyeberang ke Afghanistan," ujar Khan Rehman, seorang sopir, kepada Associated Press beberapa saat sebelum dia menjalankan truknya memasuki wilayah Afghanistan.
Sejak sore kemarin (10/10) sekitar 10 kendaraan telah memasuki perbatasan Afghanistan melalui Torkham. (cak/dos)
PESHAWAR - Pakistan membuka kembali jalur utama pengiriman suplai kebutuhan tentara NATO di perbatasan dengan Afghanistan. Sebelumnya, selama 11
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pengelolaan Perbatasan RI-PNG Jadi Sorotan Utama di Sidang ke 38 JBC
- Bertemu PM Pakistan, Prabowo Bahas Peningkatan Kerja Sama Ekonomi dan Perdagangan
- 13 Orang Tewas dalam Kecelakaan Kapal di India Bagian Barat
- Demi Perdamaian, Negara Tetangga Minta Ukraina Ikhlaskan Wilayahnya Dicaplok Rusia
- Bertemu Paus Fransiskus, Arsjad Rasjid Bawa Misi Kemanusiaan
- Beginilah Cara Iran Merekrut Warga Israel Jadi Mata-Matanya