Palangka Raya Masih Rawan Rabies
4.701 Tervaksin, 36 Diperiksa dan 30 Positif
Selasa, 31 Juli 2012 – 12:04 WIB
PALANGKA RAYA – Kota Palangka Raya tampaknya masih sangat rawan terhadap penyakit rabies. Buktinya, terhitung sejak Januari hingga Juni 2012 masih banyak anjing yang positif mengidap rabies. Dari 36 ekor anjing yang diuji sampel di Banjarmasin, ada sebanyak 30 ekor yang positif rabies. Angka ini menjadi kerawanan sendiri bagi warga Kota Palangka Raya dan sekitarnya. Namun untuk melihat apakah vaksin masal ini berhasil atau tidak, baru bisa dilihat pada bulan Agustus mendatang. “Sebab pada bulan Agustus adalah musim kawin bagi anjing. Saat itu anjing-anjing liar akan keluar untuk mencari pasangan. Nah di situlah penularan rabies biasanya terjadi. Kalau ternyata terjadi penurunan berarti vaksin masal yang dilaksanakan sukses, “ ungkapnya.
Beruntung selama bulan Juni-Juli 2012, Dinas Pertanian dan Peternakan Kota Palangka Raya telah melakukan vaksin massal. Hasilnya, sebanyak 4.701 anjing warga berhasil divaksin. Kepala Seksi Kesehatan Hewan Distanak Kota Palangka Raya Sugianto mengungkapkan, pihaknya telah menyelesaikan vaksin massal pada Jumat (29/7) lalu di Kecamatan Pahandut.
Baca Juga:
Sebelumnya mereka telah melaksanakan vaksin massal di beberapa wilayah yang banyak populasi anjingnya, seperti Kelurahan Palangka, Bukit Tunggal, Menteng, Petuk Katimpun, Langkai, Panarung, Pahandut, Tanjung Pinang , Pahandut Seberang, Kereng Benkirai , Sabaru , Petuk Bukit, Pager, Petuk Barunai, Gaung Baru, Sei Gohong, Tangkiling, Banturung, Tahai, Habaring Hurung dan Kelurahan Marang.
Baca Juga:
PALANGKA RAYA – Kota Palangka Raya tampaknya masih sangat rawan terhadap penyakit rabies. Buktinya, terhitung sejak Januari hingga Juni 2012
BERITA TERKAIT
- Heboh Penampakan Bola Api Misterius di Yogyakarta, Warga Kaitkan dengan Banaspati
- PLN Indonesia Power Bantu Korban Kebakaran di Petamburan
- Jasad Korban Pendaki yang Meninggal di Puncak Gunung Dempo Berhasil Dievakuasi
- Pengumuman Hasil Seleksi PPPK 2024 Tahap I Kota Bengkulu Ditunda, Achrawi Beri Penjelasan
- Penerbangan Internasional di Bandara SMB II Palembang Akan Kembali Dibuka
- Kelulusan 3 Peserta PPPK 2024 Dibatalkan, Ini Sebabnya