Palembang Butuh 3.000 Tenaga Pengajar
jpnn.com, PALEMBANG - Sekretaris Daerah (Sekda) Kota Palembang Ratu Dewa menyampaikan Palembang membutuhkan 3.000 tenaga pengajar.
Hal itu disebabkan oleh 400 Aparatur Sipil Negara (ASN) yang memasuki masa bakti 10, 20 dan 30 tahun di lingkungan Pemerintah Kota Palembang.
Terkait banyaknya para ASN yang akan memasuki masa pensiun, Pemerintah Kota Palembang juga terus melakukan upaya untuk mengisi kekosangan tersebut, khususnya dibidang guru pengajar di tingkat Sekolah Dasar (SD).
"Kami selalu mengusulkan formasi guru, tidak hanya formasi CPNS, tetapi juga formasi PPPK," ungkap Dewa, Selasa (25/6).
Dewa berharap dengan usulan formasi yang dilakukan oleh Pemerintah Kota Palembang, jumlah kebutuhan guru pengajar diharapkan bisa terus tertutupi.
"Karena yang pensiun kan makin hari pastinya makin banyak, khususnya para guru," kata Dewa.
"Maka dari itu terkadang kami harus mengambil dari para pegawai yang non-PNSD untuk menutupi kekurang itu," tutup Dewa.(mcr35/jpnn)
Kota Palembang membutuhkan 3000 tenaga pendidik, hal ini disebabkan oleh banyaknya ASN yang memasuki masa bakti.
Redaktur : Yessy Artada
Reporter : Cuci Hati
- 5 Berita Terpopuler: Honorer 32 Tahun Gagal Tes PPPK, Semoga RUU ASN Menjadi Penyelamat
- 390 PPPK 2021 Gowa Dapat Perpanjangan SK, Adnan Purichta Ichsan Beri Pesan Tegas
- PPPK Jangan Khawatir dengan Masa Depannya, yang Bilang Pejabat Penting
- Tidak Membuka Formasi PPPK 2024, Bupati Menjelaskan Alasannya
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Somasi Guru Supriyani, 2 Kepala Polisi Dicopot, Pembina Honorer Khawatir
- Taspen Pastikan Kelancaran Penyaluran Dana Pensiun kepada 3,1 Juta Peserta