Palestina Berlakukan Lockdown Sepanjang Libur Idulfitri
jpnn.com, RAMALLAH - Otoritas Palestina akan menerapkan kembali karantina wilayah (lockdown) di seluruh Tepi Barat selama perayaan Idulfitri mendatang. Kebijakan ini dalam rangka mencegah penyebaran virus corona.
Perdana Menteri Palestina Mohammed Ishtaye mengatakan bahwa pemerintah memutuskan untuk melarang pergerakan publik selama liburan Idulfitri.
Dalam konferensi pers di Kota Ramallah, Tepi Barat, Ishtaye mengatakan bahwa pergerakan akan dilarang di seluruh kota dan desa selama empat hari sejak 22 Mei malam.
Kepada reporter, Ishtaye mengatakan pemerintah akan mempertimbangkan pelonggaran kebijakan lockdown setelah libur Idulfitri tersebut bergantung pada situasi pandemi virus corona, terutama karena banyak pekerja Palestina akan kembali dari Israel ke Tepi Barat untuk liburan itu.
Sementara itu, kegiatan bisnis di semua sektor diizinkan untuk berlanjut seperti biasa hingga malam menjelang liburan. (xinhua/ant/dil/jpnn)
Otoritas Palestina akan menerapkan kembali karantina wilayah (lockdown) di seluruh Tepi Barat selama perayaan Idulfitri mendatang
Redaktur & Reporter : Adil
- Parlemen Indonesia-Mesir Sepakat Dukung Kemerdekaan Palestina
- Kunjungi Markas PBB, Fraksi PKS DPR Perjuangkan Nasib Anak-Anak Gaza Korban Agresi Israel
- 26 Kontainer Bantuan Kemanusiaan RI untuk Palestina Tertahan di Rafah
- Menag Sebut Masjid di IKN Bisa Dipakai untuk Salat Idulfitri 2025
- Sultan Dorong Pemerintah RI Proaktif Ambil Bagian Dalam Konferensi Internasional Pembentukan Negara Palestina
- Konser Sound of Freedom Segera Digelar, Hasil Tiket Disumbangkan untuk Palestina