Palestina: Uni Emirat Arab Telah Mengkhianati Yerusalem dan Al-Aqsa
jpnn.com, JAKARTA - Palestina mengumumkan penolakan dan kecaman atas deklarasi tripartit tentang normalisasi penuh hubungan antara Israel dan Uni Emirat Arab (UEA), sebagai imbalan untuk mengklaim penangguhan sementara rencana aneksasi tanah Palestina.
Pimpinan Palestina menganggap langkah itu menghancurkan inisiatif perdamaian Arab dan resolusi KTT Arab dan Islam, dan legitimasi internasional.
Langkah itu juga dianggap sebagai agresi terhadap rakyat Palestina dan pengabaian hak Palestina, terutama Yerusalem dan kemerdekaan Negara Palestina di perbatasan 4 Juni 1967.
“Pimpinan Palestina menolak apa yang telah dilakukan Uni Emirat Arab karena itu adalah pengkhianatan terhadap Yerusalem, Al-Aqsa dan perjuangan Palestina, serta pengakuan atas Yerusalem sebagai ibu kota Israel,” demikian bunyi keterangan tertulis Kedubes Palestina di Jakarta, Jumat (14/8).
Karena itu, pimpinan Palestina menuntut agar UEA segera menarik diri dari deklarasi tersebut. Palestina juga menolak untuk menukar penangguhan aneksasi ilegal untuk normalisasi Emirat dan menggunakan isu Palestina sebagai kedok untuk tujuan itu.
“Pimpinan Palestina memperingatkan saudara-saudara untuk tidak tunduk pada tekanan Amerika, mengikuti jejak UEA, dan normalisasi bebas dengan negara penjajah Israel yang dengan itu mengorbankan hak-hak Palestina,” kata Kedubes Palestina.
Palestina menegaskan bahwa UEA atau pihak lain tidak memiliki hak untuk berbicara atas nama rakyat Palestina dan tidak mengizinkan siapa pun untuk campur tangan dalam urusan Palestina.
“Pimpinan Palestina juga menegaskan bahwa Organisasi Pembebasan Palestina adalah satu-satunya perwakilan rakyat Palestina yang sah, dan bahwa rakyat Palestina tetap bersatu di bawah kepemimpinan Presiden Mahmoud Abbas dalam menghadapi kebrutalan deklarasi ini.”
Palestina mengumumkan penolakan dan kecaman atas deklarasi tripartit tentang normalisasi penuh hubungan antara Israel dan Uni Emirat Arab (UEA)
- Pertamina Eco RunFest 2024 Beri Dampak Positif, Mulai Lingkungan hingga Ekonomi
- Pertamina Eco RunFest Salurkan Donasi Kemanusiaan untuk Palestina, Sebegini Nominalnya
- Kemlu RI Berharap PM Israel Benjamin Netanyahu Segera Ditangkap
- Dunia Hari Ini: Tanggapan Israel Soal Surat Perintah Penangkapan PM Netanyahu
- Gaza Menderita, Otoritas Palestina Tolak Rencana Israel Terkait Penyaluran Bantuan
- Dunia Hari Ini: Konvoi Truk Bantuan Untuk Gaza Dijarah Kelompok Bersenjata