Paman dan Keponakan Saling Menghunuskan Parang, Warga Berteriak

jpnn.com, CURUP - Desa Sambirejo, Kelurahan Air Duku, Kecamatan Selupu Rejang dihebohkan dengan kejadian berdarah pada Sabtu (28/5) kemarin sekitar pukul 15.00 WIB.
Di salah satu lahan perkebunan kebun milik warga setempat, IY (35) saling bacok dengan keponakannya sendiri FB (20).
Akibatnya, paman dan keponakan sama-sama mengalami luka tusuk dan harus dilarikan ke RSUD Curup untuk perawatan.
“Kami tidak tahu persis penyebabnya, karena kami hanya melihat dari seberang sungai mereka sudah saling bacok dengan parang,” ujar saksi yang melihat kejadian.
Menurut saksi, FB mengalami luka di bagian kepala, sedangkan IY di bagian leher dan tangan.
“Kami sudah berusaha memisahkan keduanya, tetapi mereka tetap saling menghunuskan parangnya,” kata dia.
Setelah melihat keduanya kecapaian, saksi pun terus berusaha menghentikan pertikaian tersebut hingga berhasil mengambil pisau dari keduanya.
Sementara itu, Kapolres RL AKBP Tonny Kurniawan mengaku baru sebatas menerima informasi kejadian tersebut, tetapi belum ada lapornnya.
“Informasi yang kami terima memang ada, tetapi sejauh ini kami belum menerima laporan terkait itu. Bisa jadi karena perkelahian yang melibatkan paman dan keponakan, sehingga diselesaikan secara kekeluargaan,” pungkas AKBP Tonny. (curupekspress/jpnn)
Di salah satu lahan perkebunan kebun milik warga Desa Sambirejo, paman dan keponakan saling menghunuskan parang
Redaktur & Reporter : M. Rasyid Ridha
- Soal Isu di Kawasan PIK, Tokoh Teluk Naga: Jangan Sampai Terpecah Belah
- Warga Banjarkemantren Sambangi Kantor Kejari Sidoarjo, Begini Tuntutannya
- Pencuri Kayu di Gunung Kidul Terancam 5 Tahun Penjara, Sahroni Minta Kapolda DIY Beri Atensi
- Lihat Tuh, Warga Tumpah Ruah di Bundaran HI Menjelang Malam Pergantian Tahun
- Pemprov Undang Warga Jakarta Meriahkan Malam Tahun Baru
- Konflik Pulau Rempang, Mafirion DPR: BP Batam Jangan Lepas Tangan, PT. MEG Tak Punya Hak Berpatroli