Paman Dibacok Keponakan, Di Muka, Di Dada, Tragiisss...

jpnn.com - jpnn.com - Guntur (59) tewas dengan kondisi mengenaskan setelah dibunuh keponakannya, Rinto (33) di Dusun Sampuan, Desa Sabau, Samalantan, Bengkayang, Senin (27/2) malam.
Guntur mengembuskan napas terakhirnya setelah disabet senjata tajam oleh Rinto.
Kaur Bid Humas Polda Kalbar AKP Cucu Syafiudin mengatakan, penganiayaan itu terjadi karena Rinto tak terima ketika ditenangkan Guntur.
“Sebelum penganiayaan terjadi, korban mendatangi rumah keponakannya. Dengan tujuan untuk menenangkan keponakannya yang saat itu mengamuk dan merusak barang-barang di rumahnya,” jelas Cucu, Selasa (28/2).
Menurut Cucu, niat baik itu ternyata tak disambut baik oleh Rinto.
“Ketika itu, Rinto langsung keluar rumah dan memukul serta membacok muka, bahu, dan dada pamannya dengan parang berulang kali. Korban kemudian tumbang dan meninggal dunia di tempat,” jelas Cucu.
Warga yang mengetahui penganiayaan itu langsung menghubungi Polsek Samalantan.
Petugas melakukan olah tempat kejadian perkara (TKP) dan menangkap Rinto.
Guntur (59) tewas dengan kondisi mengenaskan setelah dibunuh keponakannya, Rinto (33) di Dusun Sampuan, Desa Sabau, Samalantan, Bengkayang, Senin
- Pembunuh Sadis di Dumai Ditangkap Beberapa Jam setelah Kejadian, Ini Motifnya
- Ibu Dibunuh Anak Kandung Pakai Senjata Tajam di Semarang
- Alif Rencanakan Pembunuhan Sang Pacar Seminggu Sebelumnya, Begini Pengakuannya
- Terungkap, Pelaku Pembunuhan Sadis Pegawai Salon di Sukamenak Bandung
- Kasus Pembunuhan Gadis di Gorontalo Masih Misteri, Ini Kata Polisi
- Polresta Bandung Tangkap Terduga Pembunuh Pegawai Salon di Margahayu