Paman Korban Yakin Polisi Salah Sasaran
Rabu, 03 Juli 2013 – 03:23 WIB

Markas Polisi Sektor (Mapolsek) sementara Muara Rupit dibakar massa, Selasa (2/7) pukul 17.00 WIB. Foto: LINGGAU POS/JPNN
Amrul menjelaskan Heri merupakan siswa kelas 2 di salah satu SMA yang di Kecamatan Muara Rupit. Heri pada saat kejadian sedang liburan sekolah dan ikut menyadap karet dengan Syaipul. "Kebetulan sedang libur sekolah, jadi Heri ikut nyadap karet dengan kakaknya untuk mengisi waktu liburnya," katanya.
Baca Juga:
Insiden penembakan Heri memicu amarah warga. Sesaat kemudian, dua kantor Polsek dibakar warga. Polsek pertama yang dilalap api adalah Polsek Rupit. Kemudian berlanjut ke Polsek Rawas Ulu yang jarak tempuhya sekitar setengah jam dari Polsek Rupit. (06/awa/jpnn)
MURATARA - Amrul (35), warga Jalan Pembangunan Kelurahan Margamulya, Kecamatan Lubuklinggau Selatan II, Muratara, Sumatera Selatan meyakini polisi
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Pendaki Gunung Ranai Dievakuasi Setelah Terpeleset dan Mengalami Cedera Kaki
- Jasad Korban Banjir di Murung Raya Ditemukan Tersangkut di Dahan Pohon Sawit
- Banjir Rendam Sejumlah Rumah Warga di Kalianda Lampung Selatan, Tak Ada Korban Jiwa
- Kodam I/Bukit Barisan Bantu Warga yang Diduga Diintimidasi Ormas
- Farhan Bimbang Tindak Tegas Kusir Delman yang Getok Tarif Tak Wajar di Bandung
- Harga Emas Perhiasan di Baturaja Tembus Rp 11,3 Juta Per Suku