Pamer Prestasi, Angie Merasa Ditinggalkan

Pamer Prestasi, Angie Merasa Ditinggalkan
Pamer Prestasi, Angie Merasa Ditinggalkan
JAKARTA - Angelina Sondakh sudah dibuat terhenyak oleh tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang menuntutnya 12 tahun penjara di Pengadilan Tindak Pidana Korupsi, Jakarta, (20/12) lalu. Kini, dalam sidang lanjutannya yang beragendakan pembacaan pembelaannya, perempuan yang akrab disapa Angie itu justru sibuk mengungkapkan prestasi-prestasi sebelum terjerat kasus korupsi.

Ia mendahulukan membaca semua prestasinya sebelum membahas mengenai pembelaan diri di kasusnya. Hal ini ia ungkapkan agar Majelis Hakim dapat mempertimbangkan bahwa yang ia lakukan selama ini bertolak belakang dengan tuduhan korupsi yang dilayangkan padanya.

Angie menyebut ia terlahir dari dua orangtua yang terpelajar, dosen di Universitas Sam Ratulangi, Manado. Ia dilahirkan di Australia, ketika sang Ayah Luky Sondakh akan menyelesaikan kuliah gelar doktornya di negeri Kanguru itu. Ia pun diajarkan untuk selalu berkompetisi untuk merain prestasi dalam hidupnya.

"Sejak usia lima tahun saya sudah didorong untuk berkompetisi. Saya sudah kumpulkan 36 piala dari berbagai lomba," tutur Angie di hadapan Majelis Hakim yang diketuai oleh Sudjatmiko di Pengadilan Tipikor, Kamis, (3/1).

JAKARTA - Angelina Sondakh sudah dibuat terhenyak oleh tuntutan Jaksa Penuntut Umum yang menuntutnya 12 tahun penjara di Pengadilan Tindak Pidana

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News