Pameran 12 Ribu Produk China di JCC Senayan, Gadget hingga Peralatan Rumah Tangga

jpnn.com - JAKARTA - Cukup banyak jenis produk asal China yang beredar di tanah air, mulai dari gadget, peralatan elektronik, hingga peralatan rumah tangga.
Produk China digemari masyarakat Indonesia, selain karena faktor harga yang lebih ekonomis, tampilan dan kemasannya pun sesuai dengan selera. Faktor lain karena produk China cepat beradaptasi dengan tren dan solutif.
Jumlah impor produk asal China ke Indonesia terus mengalami peningkatan.
Data Badan Pusat Statistik (BPS) pada 2021 menunjukkan, Indonesia tercatat melakukan impor senilai US$ 4,44 miliar atau setara dengan Rp 63,04 triliun dengan porsi 30,89 persen dari total impor non-migas. Komoditas terbesarnya adalah mesin peralatan, mekanis dan bahkan mesin peralatan elektrik.
Meorient yang berbasis di Shanghai melihat peluang pasar ini dengan menggelar China Homelife Indonesia
Berkolaborasi dengan PT Amara Pameran Internasional, Meorient menggelar China Homelife Indonesia pada 31 Agustus – 2 September 2022 di Jakarta Convention Center (JCC) Senayan, Jakarta.
Andy Wismarsyah, Presiden Direktur PT Amara Pameran Internasional, menjelaskan pameran ini merupakan yang kedua pada 2022 setelah edisi pertama digelar pada Maret lalu.
Selain Indonesia, pameran sejenis juga diselenggarakan di Polandia, Turki, Brasil, Yordania, Afrika Selatan, India, Dubai, Mesir, Meksiko, Nigeria, Kazakhstan, dan Kenya.
China Homelife Indonesia menggelar pameran yang menghadirkan12 ribu produk China, mulai dari gadget, peralatan elektronik, hingga peralatan rumah tangga.
- Kunjungi Booth MPR di Pameran Kampung Hukum, Ini Kata Ketua Mahkamah Agung
- Luhut Sebut Kebijakan Donald Trump Bisa jadi Peluang Indonesia
- Negeri Tirai Bambu Bertuah, Tim Beregu Campuran Indonesia Juara BAMTC 2025
- Link Live Streaming Final BAMTC 2025: Jadilah Saksi Indonesia Membuat Sejarah
- Isu COVID & Lab Wuhan Mencuat Lagi, China Gercep Membela Diri
- Agustiani Tio Dianggap Kritis, Pengacara Desak KPK Beri Izin Berobat ke China