Pameran Naikkan Potensi Ekspor Sektor Peternakan
jpnn.com, SURABAYA - Pemerintah berusaha mendukung bisnis para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah pada sektor peternakan melalui pameran.
Melalui pameran pula, pemerintah menawarkan berbagai fasilitas pendukung permodalan.
Dirjen Peternakan dan Kesehatan Hewan Kementerian Pertanian I Ketut Diarmita mengimbau UMKM peternakan agar konsisten menjaga kualitas dan kuantitas produk mereka. Tujuannya jelas mempertahankan kesinambungan usaha.
BACA JUGA: Alasan BI Sempurnakan Layanan SKNBI soal Transfer Dana dan Kliring
’’Kemiskinan bisa ditekan, urbanisasi berkurang,’’ katanya setelah membuka pameran Indo Livestock 2019, Rabu (3/7).
Dalam pameran yang berlangsung sampai Jumat (5/7) itu, penyelenggara memberikan ruang khusus kepada perbankan. Namanya, paviliun KUR alias kredit usaha rakyat.
’’Ada BRI, BTN, dan lembaga penjamin. Di antaranya, Jamkrindo dan Jasindo,’’ ucap Project Director PT Napindo Media Agung Wicaksono.
Di sana, para pelaku usaha peternakan bisa berinteraksi langsung dengan perbankan terkait dengan pinjaman modal.
Pemerintah berusaha mendukung bisnis para pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah pada sektor peternakan melalui pameran.
- Bea Cukai dan BSI Buka Jalan Bagi UMKM Produsen Madu di Karimun Agar Bisa Ekspor
- Pemerintah Tingkatkan Ketahanan Ekonomi Nasional Lewat Optimalisasi Kebijakan DHE SDA
- Dukung Hilirisasi, Bea Cukai Ternate Fasilitasi Ekspor Perdana Feronikel dari Pulau Obi
- Bea Cukai Palembang Lepas Ekspor Perdana 59,4 Ton Kopi ke Malaysia dan Australia
- Bea Cukai Lepas Ekspor Produk Makanan dari 3 UMKM Nunukan ke Brunei Darussalam
- UKP Bidang Ketahanan Pangan Mardiono Melepas Ekspor Produk Turunan CPO