PAN Berharap Pengungkapan Kasus e-KTP Murni Demi Hukum
jpnn.com - jpnn.com - Kasus dugaan korupsi e-KTP dipastikan menyeret banyak nama besar. Sanking banyaknya, Ketua KPK Agus Rahardjo berharap terungkapnya kasus ini tak menyebabkan guncangan politik.
Wakil Ketua DPP Partai Amanat Nasional (PAN) Mulfahri Harahap mengatakan, pihaknya mendukung pengusutan kasus e-KTP oleh KPK. Partai berlambang matahari putih ini hanya berharap pengusutan dilakukan seadil-adilnya tanpa ada kepentingan selain penegakan hukum.
"Mudah-mudahan pengungkapan kasus itu semata-mata untuk penegakan hukum dan keadilan," jelas Wakil Ketua Umum DPP PAN, Mulfachri Harahap, saat dihubungi Kantor Berita Politik RMOL, Sabtu (4/3).
Mulfahri sendiri tidak tahu siapa saja yang terlibat. Pihaknya menunggu persidangan perdana dengan terdakwa Irman dan Sugiharto yang akan digelar pada Kamis depan (9/3). Ketua KPK Agus Raharjo menyampaikan, akan terungkap sejumlah nama besar dalam materi dakwaan.
Soal dugaan keterlibatan politikus PAN yang disebut-sebut di sejumlah wahana seperti media sosial, Mulfachri memastikan pihaknya sudah meminta klarifikasi.
"Tentu kita sudah minta klarifikasi. Yang bersangkutan mengaku tidak tahu-menahu, tidak menerima apapun dari dugaan kejahatan atau dari proyek e-KTP," ungkapnya.
Meski demikian, PAN menyerahkan sepenuhnya pada proses hukum. "Kita hargai, kita respect terhadap mekanisme hukum yang sedang berlangsung. Tapi sekali lagi, kita berharap semata-mata demi penegakan hukum," katanya menekankan.
Karena itu, dia memastikan tidak ada serangan balik ke KPK dari pihaknya kalau nama politikus PAN disebutkan dalam persidangan pekan depan.
Kasus dugaan korupsi e-KTP dipastikan menyeret banyak nama besar. Sanking banyaknya, Ketua KPK Agus Rahardjo berharap terungkapnya kasus ini
- 5 Berita Terpopuler: KemenPAN-RB Punya Info Terbaru, Dirjen Nunuk Bergerak Urus Guru Honorer, tetapi Masih Proses
- Mahasiswa Desak KPK Periksa Bupati Daerah Ini
- KPK Jerat 2 Orang sebagai Tersangka Kasus Korupsi PT PP
- Dilaporkan Eks Staf Ahli DPD ke KPK, Senator Rafiq Al Amri: Apa-apaan ini?
- Jelang Nataru, Banyak Pejabat Terima Gratifikasi, KPK Bilang Begini
- Eks Staf Ahli DPD Laporkan Senator ke KPK