PAN: Bos Lion Air Dikenal Menyengsarakan Rakyat

jpnn.com - JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dinilai melakukan blunder dengan menggaet bos maskapai penerbangan Lion Air, Rusdi Kirana sebagai wakil ketua umum. Pasalnya, keberadaan Rusdi justru berpotensi memperburuk citra partai Islam itu.
"Sebab Rusdi bos Lion Air, yang dikenal menyengsarakan rakyat, sementara kita di parpol kan untuk merebut simpati," kata anggota Komisi V DPR RI Teguh Juwarno kepada wartawan di gedung DPR RI, Senayan, Jakarta, Rabu (15/1).
Dikatakan Teguh, bergabungnya Rusdi ke PKB tidak akan membuat Komisi V DPR yang membidangi transportasi memperlakukan Lion Air secara istimewa. Bahkan, Komisi V tidak akan segan-segan memberi sanksi jika Lion Air digunakan sebagai sarana kampanye politik.
Lagipula, lanjutnya, masyarakat tidak akan bersimpati kepada pengusaha yang memanfaatkan bisnisnya untuk kepentingan politik. Apalagi, jika dilakukan secara terang-terangan. "Seperti misalnya di tiket ada logo (PKB), saya yakin penumpang tidak akan simpati," tegasnya.
Ia menyarankan Rusdi untuk fokus membenahi PKB jika ingin meningkatkan elektabilitas partainya. Pasalnya, kerja nyata lebih efektif dalam menarik simpati masyarakat.
"Pemilik stasiun televisi saja iklan setiap hari survei naik gak? Ada yang kerjanya blusukan, nggak iklan tapi survei tinggi. Pada akhirnya kerja konkrit bisa berdampak pada kepercayaan masyarakat," papar Wasekjen PAN ini. (dil/jpnn)
JAKARTA -- Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) dinilai melakukan blunder dengan menggaet bos maskapai penerbangan Lion Air, Rusdi Kirana sebagai wakil
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Dapur BGN Tetap Aktif Beroperasi Menyiapkan MBG di Tengah Banjir Bekasi
- Korban Salah Tangkap Difitnah & Dipukuli, Disuruh Berdamai dengan Polisi Tanpa Ganti Rugi
- Menteri Agama: Masjid PIK Miniatur Indonesia
- Sudah Lebih dari Sepekan Banjir Merendam Karawang
- Program Rumah Layak Huni Bantu 100 Mustahik di 12 Provinsi Selama Ramadan
- Pertamina Ganti Oli Gratis Bagi 1.000 Motor yang Terdampak Banjir di Jabodetabek