PAN: Jangan Anggap Kami Sebagai Ancaman
jpnn.com - JAKARTA - Petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) berharap, keputusan mereka untuk bergabung dengan pemerintah tidak dianggap sebagai ancaman.
Pasalnya, tujuan mereka bergabung dalam rangka memperkuat posisi pemerintah untuk membangun bangsa.
"PAN masuk jangan dianggap sebuah ancaman," kata Ketua DPP PAN, Viva Yoga Mauladi dalam diskusi "Buruk Kinerja, Kabinet Terbelah" di Cikini, Jakarta, Sabtu (9/1).
Viva menyatakan, masuknya PAN tidak akan melukai partai yang sudah dari awal memberikan dukungan terhadap Presiden Joko Widodo (Jokowi). "PAN sangat menghormati partai yang mendukung sejak awal," ucapnya.
Terkait dengan rencana reshuffle kabinet, Viva mengatakan, PAN tidak akan mendikte presiden. Sebab, menurut dia, reshuffe merupakan hak prerogatif yang dimiliki presiden.
"PAN tidak akan meminta kepada presiden," ungkap Viva. (gil/jpnn)
JAKARTA - Petinggi Partai Amanat Nasional (PAN) berharap, keputusan mereka untuk bergabung dengan pemerintah tidak dianggap sebagai ancaman.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Lemkapi Sebut Perbuatan AKP Dadang Telah Menurunkan Muruah Kepolisian
- Mendes PDT Yandri Susanto Lihat Potensi Besar Desa Ada di Sini
- 5 Berita Terpopuler: Kabar Terbaru Polisi Tembak Polisi, Diduga Pembunuhan Berencana, Kapolri Beri Perintah Tegas
- Tingkatkan Bantuan Pengamanan, PTPN IV Jalin MoU dengan Polda Sumut
- AKP Dadang Iskandar Pembunuh Kasat Reskrim Polres Solok Selatan Terancam Dihukum Mati
- Pertamina Patra Niaga Uji Penggunaan Bioethanol E10 Bersama Toyota dan TRAC