PAN Lobi Barisan Parpol Gurem
Kamis, 15 Juli 2010 – 07:35 WIB

PAN Lobi Barisan Parpol Gurem
Taufik menjelaskan, wacana konfederasi sengaja dilontarkan PAN untuk menghadapi pembahasan paket RUU bidang politik di DPR. Terutama terkait dengan wacana peningkatan parliamentary threshold (PT) hingga 5 persen. Dengan bergabung dalam sebuah konfederasi, potensi suara hilang dari parpol-parpol yang gagal lolos PT bisa diminimalkan. Taufik berharap, tidak terjadi lagi penzaliman suara rakyat dalam pemilu. "Untuk itu, kami mengharapkan masukan dari rekan-rekan pimpinan parpol yang datang," kata wakil ketua DPR itu.
Taufik menambahkan, diskusi tersebut merupakan tahap awal. Ke depan, partai-partai ini juga akan diajak bertukar pikiran. "Jadi, tidak tertutup kemungkinan PAN menawarkan ide ini ke parpol yang lain," tuturnya.
Eros Djarot secara terus terang mengapresiasi wacana konfederasi tersebut. Menurut dia, pemikiran PAN memiliki kadar kenegarawanan. Arahnya tidak hanya Pemilu 2014, namun jauh melampaui itu. "Makanya, kami tertarik dan ingin mendengar paparan lebih detail," katanya. (pri/c4/agm)
JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) terus bermanuver untuk meloloskan gagasan konfederasi yang diusungnya melalui UU Pemilu. Salah satu di antaranya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- Soal Ganti Wapres, PSI Minta Para Purnawirawan Hormati Kedaulatan Rakyat
- Hasil PSU Pilkada Siak Digugat, Bahlil: Golkar Kawal Kemenangan Afni-Syamsurizal
- Ketum Golkar soal Pilkada Siak 2024: Perempuan Muda Menang 2 Kali, Luar Biasa, Wajib Dikawal
- SCL Taktika Paparkan Hasil Quick Count Aulia-Rendi
- Ini Respons Ketua MPR Ahmad Muzani soal Usulan 3 April jadi Hari NKRI
- Bawaslu Sebut PSU Pilkada Serang Berjalan Lancar Meski Ada OTT Pelaku Politik Uang