PAN Siap-Siap Hengkang dari Pansus Angket KPK

jpnn.com, JAKARTA - Tidak hanya Gerindra, Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR juga mulai meragukan perjalanan Pansus Angket KPK. Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto mengungkapkan, fraksinya melihat kerja pansus mulai tidak sesuai dengan apa yang diharapkan.
Misalnya dalam menggali informasi untuk memperkuat KPK. "Oleh karena itu, PAN berencana untuk mengevaluasi, mengkaji keberadaan PAN di Pansus Angket KPK," ujar Yandri di kompleks Parlemen Jakarta, Rabu (26/7).
Dalam waktu dekat fraksi PAN akan segera memanggil anggotanya yang sebelumnya ditugasi di Pansus Angket KPK, untuk dimintai penjelasannya. Kemudian dibawa ke rapat pleno fraksi dan DPP guna diputuskan apakah keluar atau tetap berada di pansus.
Terkait kemungkinan Pansus Angket KPK digunakan oleh pemerintah untuk kepentingan tertentu, Yandri mengatakan semua bisa terjadi.
"Bisa saja ada kelompok tertentu yang memanfaatkan pansus untuk tujuan tertentu, tidak hanya pemerintah, tapi ada orang-orang atau kelompok tertentu," tandasnya.
Kini di Pansus Angket KPK berisi Fraksi PDI Perjuangan, Golkar, PKB, PPP, Nasdem, Hanura dan PAN. Sebelumnya Gerindra keluar. Sementara Demokrat dan PKS tidak masuk. (fat/jpnn)
Tidak hanya Gerindra, Fraksi Partai Amanat Nasional (PAN) DPR juga mulai meragukan perjalanan Pansus Angket KPK. Sekretaris Fraksi PAN Yandri Susanto
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam
- GMSK Dukung KPK Dalami Keterlibatan Febrie Diansyah di Kasus TPPU SYL
- KPK Jadwal Ulang Pemeriksaan Febri Diansyah
- Pengacara Ungkap Tiga Kelemahan Jaksa Jawab Eksepsi Hasto, Silakan Disimak
- Jaksa KPK Mengakui Delik Perkara Hasto Bukan terkait Kerugian Negara
- Guntur Romli Tuduh KPK Pakai Cara Kotor untuk Ganggu Pembelaan Hasto
- Jaksa KPK Tegaskan Perkara Hasto Murni Penegakan Hukum