PAN tak Bakal Pecah Seperti Golkar dan PPP
jpnn.com - JAKARTA - Wakil Sekjen PAN Azis Subekti sangat optimis perebutan kursi ketua umum di Kongres IV mendatang tidak akan memecah belah partainya. Pasalnya, tidak ada kader PAN yang memiliki keberanian untuk membuat kubu tandingan.
"Untuk buat tandingan itu kan harus orang nekat, di kita gak ada orang nekat," kata Azis di kantor DPP PAN, Rabu (7/1).
Sejumlah kalangan memang meragukan solidnya PAN setelah menggelar kongres. Kubu yang kalah berpotensi tidak menerima dan melakukan gugatan dengan membentuk poros sendiri. Seperti yang terjadi pada Golkar dan PPP.
Azis mengatakan, sejauh ini tokoh yang mengisyaratkan bakal nyalon baru Hatta Rajasa dan Zulkifli Hasan. Menurutnya, persaingan antara kedua tokoh itu tidak mungkin berakhir dengan perpecahan.
Dikatakan pula Azis, prinsip dan pemikiran kedua tokoh PAN tersebut sangat sejalan. Hubungan pribadi mereka juga sangat akrab.
"Mereka berdua ini kan tipenya orang rasional, pasti bisa saling mengakomodir. Hubungan mereka juga baik, Pak Hatta pernah bilang anggap Pak Zul sebagai adik," tuturnya.
Meski begitu, ia memprediksi pertarungan di kongres nanti tetap bakal berlangsung ketat. Pasalnya, kedua tokoh itu sama-sama memiliki barisan pendukung dan tim sukses yang kuat.
"Kongres pasti panas. Tapi tentu saja semua pihak mengharapkan adanya aklamasi," pungkasnya. (dil/awa/jpnn)
JAKARTA - Wakil Sekjen PAN Azis Subekti sangat optimis perebutan kursi ketua umum di Kongres IV mendatang tidak akan memecah belah partainya. Pasalnya,
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- 5 Berita Terpopuler: Pendaftaran PPPK Bagi Honorer TMS Sudah Buka, tetapi Ribuan Orang Gagal Daftar
- Bea Cukai Bogor Raih Penghargaan dari Menkeu Sri Mulyani, Budi Harjanto: Penyemangat bagi Kami
- Mendes Yandri Susanto Sebut BUMDes Dipercaya Menyukseskan Program Makan Bergizi Gratis
- Bulog Makassar Memastikan Stok Beras Aman Untuk 14 Bulan ke Depan
- Kunjungi Merauke, Mentrans Iftitah Sulaiman Sampaikan Pesan Prabowo untuk Papua
- Detik-Detik Mahasiswa Unej Tewas Terjatuh dari Lantai 8 Gedung Kampus