Panas! Partai Demokrat Bahas Pemakzulan Presiden
Sebagai bentuk belasungkawa, Trump berniat datang melayat saat jasad Ryan tiba di Pangkalan Udara Dover di Washington. Tapi, dia berkeberatan.
’’Saya katakan kepada mereka (Gedung Putih) bahwa saya ingin ada sorot kamera (saat serah terima). Dan, hati nurani saya melarang saya bertemu dan berbicara dengan presiden,’’ katanya sebagaimana dilansir The Miami Herald.
Sebagai veteran, Owens justru menuntut penjelasan pemerintah tentang aksi militer di Yaman yang membuat putranya gugur itu.
’’Mengapa harus ada aksi militer bodoh seperti itu ketika masa jabatan presiden saja belum sampai sepekan,’’ keluh Owens.
Dia menganggap perintah Trump soal aksi militer di Yaman itu janggal. Namun, Gedung Putih hanya menyebutkan bahwa pengabdian Ryan telah membuat AS lebih aman.
Awal Februari lalu, meski Owens menolaknya, Trump dan Ivanka terbang ke Kota Miami serta menemui kerabat Owens. (CNN/usatoday/theguardian/politico/hep/c19/any)
Thomas Edward ’’Tom’’ Perez resmi menjadi pemimpin baru Komite Nasional Partai Demokrat atau Democratic National Committee
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Ngebet Usir Imigran, Donald Trump Bakal Kerahkan Personel Militer
- Trump Bakal Menghukum Petinggi Militer yang Terlibat Pengkhianatan di Afghanistan
- Pemerintahan Sederhana
- Dunia Hari ini: Trump Bertemu Biden untuk Mempersiapkan Transisi Kekuasaan
- Donald Trump Menang di Pilpres AS, Produsen Mobil Dunia Deg-degan
- Keluarga Donald Trump Berminat untuk Berinvestasi di Indonesia