Pandangan Persija soal Format dan Sistem Liga 1 2021/2022
jpnn.com, JAKARTA - Persija Jakarta mengaku tak masalah dengan format dan sistem kompetisi Liga 1 2021/2022 yang akan dilaksanakan dengan bubble to bubble dan berlangsung dalam beberapa seri.
Sesuai hasil kesepakatan di Kongres PSSI 2021 pada 29 Mei lalu di Jakarta, seluruh pemilik suara setuju dengan format tersebut. Kemudian, untuk jadwal kick off, dipastikan mundur sepekan dari rencana awal di 3 Juli nanti.
Karena itulah, Direktur Olahraga Persija Ferry Paulus memastikan, timnya akan mengikuti format dan sistem tersebut karena sudah jadi kesepakatan.
"Kalau buat Persija, sistem bubble seperti ini yang paling memungkinkan," kata pria yang juga Komisaris di PT LIB tersebut.
Bos klub yang karib disapa Ferry ini mengakui, penjelasan detail soal format dan sistem pasti akan dilakukan sambil berjalan.
Nantinya, setelah disepakati di kongres, PT LIB selaku operator akan mengajak diskusi dan menyosialisasikan format tersebut.
Memang, seluruh laga dalam kompetisi musim 2021/2022 akan dipusatkan di Pulau Jawa.
Namun, ada pembagian tiga klaster, mulai dari DKI-Jabar, Jateng-Yogyakarta, dan Jawa Timur.
Persija Jakarta menjadi klub yang mendukung penerapan sistem klaster untuk Liga 1 2021/2022.
- Terungkap, Inilah Kunci Kemenangan Persebaya dari Persija
- Persebaya Vs Persija Jakarta: Ada VAR di Babak Pertama, Penalti, Gol!
- Live Streaming Persebaya Vs Persija, Simak Kata Bruno Moreira
- Persebaya Vs Persija: Almeida Berambisi Mencetak Gol, Ini Sebabnya
- Ditantang Ketum Jakmania, Ridwan Kamil Pamer Pakai Jersi Persija
- Liga 1: Persebaya Butuh Pemain ke-12 Menghadapi Persija